EFEKTIVITAS TERAPI MUROTTAL AL QURAN TERHADAP NYERI PASIEN LUKA KANKER PAYUDARA DI RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

Nyeri adalah keluhan utama pasien dengan luka kanker payudara. Penanganan nyeri yang menggabungkan metode farmakologis dan nonfarmakologis terbukti lebih efektif dibandingkan penggunaan obat saja. Pendekatan nonfarmakologis perlu mempertimbangkan aspek fisik, psikologis, emosional, budaya, dan spiritual pasien. Salah satu intervensi nonfarmakologis yang potensial adalah terapi murattal Al-Quran. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi efektivitas terapi tersebut dalam meredakan nyeri pada pasien luka kanker payudara. Metode penelitian yang digunakan ialah desain quasi-eksperimental dengan pendekatan pre-test dan post-test control group design. Sampel terdiri dari atas 38 pasien luka kanker payudara yang dibagi menjadi kelompok kontrol dan intervensi. Kelompok intervensi diberikan terapi mu rattal Al-Quran selama 15 menit selama 3 hari, sedangkan kelompok kontrol hanya mendapatkan terapi standar dari rumah sakit yaitu tehnik relaksasi nafas dalam. Pengukuran nyeri menggunakan brief pain invetory. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada intensitas nyeri sebelum dan setelah pemberian terapi murattal Al-Quran pada kelompok intervensi (p<0,005). Tidak terdapat perbedaan nyeri pre dan post pada kelompok kontrol dengan tehnik relaksasi nafas dalam (p>0,005) Selain itu, terdapat perbedaan yang signifikan pada intensitas nyeri antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol setelah perlakuan (p<0,005). Dengan demikian, terapi murattal AlQuran efektif dalam menurunkan nyeri pada pasien luka kanker payudara. Intervensi ini dapat direkomendasikan sebagai salah satu modalitas terapi komplementer untuk mengelola nyeri pada pasien luka kanker payudara.