kinerja paving block dengan limbah batu bata tahan api tipe magnesia sebagai penganti pasir

Penelitian ini mengevaluasi kinerja paving block (PB) dengan penggunaan limbah batu bata tahan api tipe magnesia (RBC) sebagai pengganti pasir, yang diharapkan dapat menjadi solusi ramah lingkungan sekaligus meningkatkan kualitas PB. Limbah batu bata tahan api dari PT Vale Indonesia Tbk dipilih sebagai alternatif agregat, mengingat karakteristiknya yang tahan panas dan berpotensi memperkuat material PB. Uji laboratorium dilakukan dengan variasi substitusi limbah batu bata tahan api sebesar 15%, 30%, 50%, dan 100% untuk mengevaluasi kekuatan tekan, kuat lentur, durabilitas, penyerapan air, serta analisis mikrostruktur menggunakan Scanning Electron Microscope (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi hingga 30% meningkatkan kekuatan tekan dan daya tahan PB, sedangkan peningkatan lebih dari 50% justru mengurangi performa material akibat tingginya porositas. Analisis SEM mengidentifikasi distribusi pori-pori dan mikro-retakan yang memengaruhi ketahanan material. Penggunaan RBC tidak hanya mengurangi ketergantungan pada pasir alam, tetapi juga memberikan solusi pengelolaan limbah yang berkelanjutan. Dengan demikian, penelitian ini berkontribusi pada inovasi material konstruksi yang mendukung keberlanjutan lingkungan sekaligus memberikan nilai tambah ekonomi pada limbah industri.