PENGARUH KADAR FREE THYROXINE (FT4) TERHADAP FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN HIPERTIROID = EFFECT OF FREE THYROXINE (FT4) LEVELS ON COGNITIVE FUNCTION IN HYPERTHYROID PATIENTS


Kinanta, Kinanta (2024) PENGARUH KADAR FREE THYROXINE (FT4) TERHADAP FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN HIPERTIROID = EFFECT OF FREE THYROXINE (FT4) LEVELS ON COGNITIVE FUNCTION IN HYPERTHYROID PATIENTS. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of C155202012_tesis_10-01-2025  bab 1-2.pdf] Text
C155202012_tesis_10-01-2025 bab 1-2.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of C155202012_tesis_10-01-2025 cover1.jpg]
Preview
Image
C155202012_tesis_10-01-2025 cover1.jpg

Download (306kB) | Preview
[thumbnail of C155202012_tesis_10-01-2025 dp.pdf] Text
C155202012_tesis_10-01-2025 dp.pdf

Download (764kB)
[thumbnail of C155202012_tesis_10-01-2025.pdf] Text
C155202012_tesis_10-01-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 19 February 2027.

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Kinanta. PENGARUH KADAR FT4 (FREE THYROXIN) TERHADAP FUNGSI KOGNITIF
PADA PASIEN
HIPERTIROID (dibimbing oleh Nadra Maricar dan Abdul Muis)
Latar Belakangː Hipertiroidisme, yang ditandai dengan produksi hormon tiroid yang berlebihan,
memengaruhi populasi global dengan prevalensi yang bervariasi berdasarkan faktor regional.
Penelitian inimeneliti hubungan antara kadar FT4 dan fungsi kognitif pada pasien hipertiroid.
Metode: penelitian kohort prospektif dilakukan dari Juli hingga Oktober 2024 di Klinik
Endokrinologi RS Wahidin Sudirohusodo dan Klinik Spesialis Nurul Izzah di Makassar,
Indonesia. Penelitian ini melibatkan 61 pasien hipertiroid berusia 17-40 tahun, bebas dari
gangguan neurologis atau psikiatris. Kadar FT4 diukur, dan fungsi kognitif dinilai menggunakan
skor MoCA-INA sebelum dan setelah tiga bulan terapi. Hasil: Penilaian awal menunjukkan
bahwa 72,1% peserta mengalami gangguan kognitif. Setelah tiga bulan, hanya 29,5% yang
tetap terganggu, sementara 70,5% mencapai fungsi kognitif normal (p < 0,001). Kadar FT4
menunjukkan korelasi terbalik sedang dengan skor kognitif pada awal (r = -0,35, p = 0,008) dan
tindak lanjut (r = -0,335, p = 0,006), yang menunjukkan bahwa peningkatan kognitif dikaitkan
dengan penurunan FT4. Analisis khusus domain menunjukkan peningkatan signifikan pasca
perawatan dalam fungsi visuospasial, memori, dan perhatian (p < 0,05), sementara domain
kognitif lainnya menunjukkan perubahan yang tidak signifikan. Kesimpulan: Peningkatan FT4
dikaitkan dengan gangguan kognitif pada hipertiroidisme. Perawatan secara signifikan
meningkatkan domain kognitif, yang menggarisbawahi pentingnya pemantauan FT4 dan fungsi
kognitif. Penilaian kognitif rutin menggunakan MoCA-INA dapat membantu mengoptimalkan
perawatan untuk pasien hipertiroid.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Hipertiroidisme, Tiroksin, Disfungsi Kognitif, Penilaian Kognitif Montreal, Kognisi
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Penyakit Saraf
Depositing User: Unnamed user with username pkl
Date Deposited: 26 Mar 2025 03:09
Last Modified: 26 Mar 2025 03:09
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43677

Actions (login required)

View Item
View Item