PERBANDINGAN WAKTU PEMULIHAN PENGGUNAAN SAMPE SCORE DAN MODIFIED ALDRETE SCORE PADA PASIEN BRONKOSKOPI PASCA ANESTESI UMUM LARYNGEAL MASK AIRWAY = Comparison of the Effectiveness of Recovery Time Using SAMPE Score and Modified Aldrete Score in Bronchoscopy Patients After General Anaesthesia Laryngeal Mask Airway


Abidin, Devi Marlini (2024) PERBANDINGAN WAKTU PEMULIHAN PENGGUNAAN SAMPE SCORE DAN MODIFIED ALDRETE SCORE PADA PASIEN BRONKOSKOPI PASCA ANESTESI UMUM LARYNGEAL MASK AIRWAY = Comparison of the Effectiveness of Recovery Time Using SAMPE Score and Modified Aldrete Score in Bronchoscopy Patients After General Anaesthesia Laryngeal Mask Airway. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C135192002_tesis_14-01-2025 cover1.jpg

Download (298kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C135192002_tesis_14-01-2025 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C135192002_tesis_14-01-2025 dp.pdf

Download (422kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C135192002_tesis_14-01-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 8 October 2027.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Pendahuluan Penyakit paru-paru, termasuk tuberkulosis (TB) dan kanker paru-paru, merupakan masalah kesehatan global yang signifikan, terutama di Indonesia, yang memiliki angka tertinggi di seluruh dunia. Bronkoskopi merupakan alat diagnostik utama untuk kondisi ini ketika tes lain tidak meyakinkan. Untuk menilai pemulihan setelah bronkoskopi, sistem penilaian seperti skor SAMPE dan Aldrete Modifikasi digunakan secara luas. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas skor SAMPE dan Aldrete Modifikasi dalam mengevaluasi waktu pemulihan setelah bronkoskopi dengan Anestesi Umum Laryngeal Mask Airway (LMA), dengan fokus pada komplikasi pascaoperasi, kesiapan pulang, dan hasil pasien. Metode penelitian: Uji coba terkontrol non-acak ini dilakukan di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo dan Universitas Hasanuddin dengan 50 pasien bronkoskopi. Peserta adalah orang dewasa berusia di atas 18 tahun tanpa gangguan kognitif, sedangkan mereka yang memiliki kondisi medis yang signifikan tidak diikutsertakan. Pasien dibagi menjadi dua kelompok: satu kelompok dievaluasi menggunakan skor SAMPE dan kelompok lainnya menggunakan skor Aldrete yang dimodifikasi. Evaluasi pascaprosedur dilakukan secara berkala, dengan memantau tanda-tanda vital, kesadaran, nyeri, dan efek samping. Hasil penelitian : Studi ini menemukan bahwa pasien yang dinilai dengan skor Aldrete Modifikasi pulih lebih cepat, mencapai waktu pemulihan Unit Perawatan Pasca Anestesi (PACU) yang jauh lebih singkat (11,6 vs. 15,2 menit, p<0,001) dibandingkan dengan mereka yang dinilai dengan skor SAMPE. Namun, 20% dari kelompok Aldrete Modifikasi mengalami mual dan muntah pascaoperasi (PONV), sementara kelompok SAMPE tidak melaporkan adanya komplikasi. Kesimpulan : Skor Aldrete yang dimodifikasi memfasilitasi pemulangan pasien PACU yang lebih cepat, tetapi skor SAMPE memberikan evaluasi yang lebih komprehensif, menangani mual dan nyeri secara lebih efektif, sehingga menjadikannya pilihan yang berpotensi lebih aman bagi pasien tertentu.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Bronkoskopi, Skor Modified Aldrete, Ruang pemulihan, Skor SAMP
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > PPDS Anestesiologi
Depositing User: Unnamed user with username pkl
Date Deposited: 09 Apr 2025 01:45
Last Modified: 07 May 2025 05:24
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43647

Actions (login required)

View Item
View Item