KARAKTERISTIK PENGGUNAAN ANALGESIK OPIOID PADA PASIEN PASCA BEDAH ORTOPEDI DI RSUP DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO PERIODE OKTOBER HINGGA DESEMBER 2023

Latar Belakang: Nyeri pasca bedah, terutama pada pasien pasca bedah ortopedi, merupakan salah satu komplikasi yang paling ditakuti dan dapat memperpanjang waktu pemulihan. Penggunaan analgesik opioid seringkali menjadi pilihan utama, namun terdapat kekhawatiran terkait risiko penggunaan berlebihan dan
ketergantungan.
Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik penggunaan analgesik opioid pada pasien pasca bedah ortopedi di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo periode Oktober hingga Desember 2023.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain deskriptif menggunakan metode total sampling. Pengukuran variabel dilakukan pada periode yang sama dengan menggunakan berkas rekam medis 110 pasien sebagai data penelitian.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar pasien pasca bedah ortopedi yang menerima analgesik opioid berada dalam kelompok usia 18-30 tahun dan >50 tahun yaitu sebanyak masing-masing 29 orang (26,4%), yang didominasi oleh laki-laki dengan total 71 orang (64,5%). Jenis pembedahan yang paling sering dilakukan yaitu prosedur open reduction and internal fixation sebanyak 57 kasus (51,8%) dan mayoritas pasien mendapatkan anestesi umum yaitu sebanyak 61 orang (55,5%). Pada periode pasca bedah, opioid kuat merupakan golongan opioid yang paling banyak diresepkan oleh ahli ortopedi dengan total 103 kasus (93,6%) dengan rute opioid yang menjadi pilihan utama yaitu rute intravena sebanyak 94 orang (85,5%). Dosis opioid yang paling umum yaitu 3 mcg/kg/jam sebanyak 26 orang (23,6%) dengan durasi pemberian rata-rata 1-3 hari sebanyak 79 kasus (71,8%).
Kesimpulan: Karakteristik penggunaan analgesik opioid pada pasien pasca bedah ortopedi di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo periode Oktober hingga Desember 2023 paling banyak pada kelompok usia 18-30 tahun dan >50 tahun, jenis kelamin laki�laki, jenis pembedahan open reduction and internal fixation, rute anestesi umum, opioid kuat merupakan golongan opioid yang paling banyak diresepkan dengan rute pilihan yaitu rute intravena dengan dosis 3 mcg/kg/jam dan durasi rata-rata 1-3 hari.