Maryam, Maryam (2024) MANAJEMEN OPERASI DAN PENDAPATAN USAHA PENGGILINGAN PADI MENETAP (RICE MILLING UNIT) DI KECAMATAN BARRU KABUPATEN BARRU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.
![[thumbnail of G021201141_skripsi_14-10-2024 bab 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G021201141_skripsi_14-10-2024 bab 1-2.pdf
Download (863kB)
![[thumbnail of G021201141_skripsi_14-10-2024 cover1.jpg]](/43508/2.hassmallThumbnailVersion/G021201141_skripsi_14-10-2024%20cover1.jpg)

G021201141_skripsi_14-10-2024 cover1.jpg
Download (356kB) | Preview
![[thumbnail of G021201141_skripsi_14-10-2024 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G021201141_skripsi_14-10-2024 dp.pdf
Download (735kB)
![[thumbnail of G021201141_skripsi_14-10-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G021201141_skripsi_14-10-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 September 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang, sebagai industri perantara, industri penggilingan padi memegang peranan penting dalam rantai pasok beras nasional yang dituntut untuk dapat memberikan kontribusi dalam penyediaan beras. Memperhatikan jumlah produksi dan masih beroperasinya usaha penggilingan padi di Kecamatan Barru, tentunya dapat dikatakan bahwa usaha tersebut memiliki strategi manajemen operasi yang cukup baik. Selain itu, analisis keuntungan juga dibutuhkan karena setiap industri mempunyai tujuan utama yaitu untuk memperoleh dan meningkatkan keuntungan perusahaan. Keuntungan digunakan sebagai indikator untuk menilai kinerja operasional suatu industri. Tujuan, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen operasi yang dilakukan oleh usaha penggilingan padi dan mengetahui besar pendapatan yang diterima dari usaha penggilingan padi di Kecamatan Barru, Kabupaten Barru. Metode, metode analisis kualitatif untuk mengetahui manajemen operasi usaha penggilingan padi yaitu dengan melihat penerapan fungsi manajemen (planning, organizing, actuating, controlling). Sedangkan metode analisis kuantitatif untuk mengetahui pendapatan usaha penggilingan padi dengan menghitung biaya produksi dan penerimaan untuk memperoleh hasil analisis pendapatan usaha. Hasil, dari hasil penelitian didapatkan bahwa kedua unit usaha penggilingan padi sudah menerapkan fungsi manajemen kecuali pada fungsi manajemen pengorganisasian pada usaha penggilingan Jeppe’e dengan tidak adanya struktur organisasi. Sedangkan untuk pendapatan diperoleh penerimaan pada usaha penggilingan Tuhu sebesar Rp.27.950.000 dengan total biaya produksi yang dikeluarkan sebesar Rp.20.354.722, maka didapatkan total pendapatan yang diterima sebesar Rp.7.595.278. Adapun pada usaha penggilingan Jeppe’e, penerimaan yang diterima sebesar Rp.11.130.000 dengan total biaya produksi yang dikeluarkan sebesar Rp.7.832.278, sehingga didapatkan total pendapatan sebesar Rp.3.297.722.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 20 Mar 2025 06:57 |
Last Modified: | 20 Mar 2025 06:57 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43508 |