Hubungan Profil Leukosit : Fokus pada Neutrofil, Limfosit, dan Monosit dengan Derajat Klinis DBD pada Pasien Dewasa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuang Baji tahun 2022-2023

Latar Belakang: Demam berdarah dengue (DBD) adalah infeksi virus yang ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk dengan vektor utama yaitu, nyamuk Aides aegypti. Di Indonesia kasus DBD mengalami peningkatan setiap tahunnya. Derajat demam berdarah mempunyai hubungan yang signifikan dengan inflamasi berlebihan akibat respon imun berlebihan. Diagnostik yang tepat dan sedini mungkin serta penilaian yang akurat terhadap stadium dan kondisi pasien merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan dalam penanganan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jumlah neutrofil, limfosit, dan monosit dengan derajat klinis demam berdarah dengue (DBD) pada pasien dewasa di RSUD Labuang Baji tahun 2022-2023. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional menggunakan data sekunder berupa rekam medis pasien. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Analisis data menggunakan analisis regresi linear. Hasil: Berdasarkan analisis regresi linear dari sampel pasien dewasa RSUD. Labuang Baji tahun 2023-2024 yang memenihi kriteria inklusi dan ekslusi didapatkan perubahan jumlah neutrofil dan limfosit dengan derajat klinis demam berdarah dengue menunjukkan hubungan positif sedangkan perubahan jumlah monosit serta rasio N/L dan rasio N/M dengan derajat klinis demam berdarah dengue menunjukkan hubungan negatif. Kesimpulan: Ditemukan hubungan antara neutrofil, limfosit, dan monosit dengam derajat klinis pasien DBD.