Gambaran Kejadian Wasting, Status Morbiditas, dan Status Imunisasi Dasar pada Anak Usia 12-59 Bulan di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah = Description of Wasting, Morbidity Status, and Basic Immunization Status in Children Aged 12-59 Months in Banggai Regency, Central Sulawesi.


Hasanah, Zahrotul (2024) Gambaran Kejadian Wasting, Status Morbiditas, dan Status Imunisasi Dasar pada Anak Usia 12-59 Bulan di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah = Description of Wasting, Morbidity Status, and Basic Immunization Status in Children Aged 12-59 Months in Banggai Regency, Central Sulawesi. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
K021201049_skripsi_12-08-2024 cover1.jpg

Download (347kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K021201049_skripsi_12-08-2024 bab I-II.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K021201049_skripsi_12-08-2024 dp.pdf

Download (748kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K021201049_skripsi_12-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 July 2027.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang. Wasting merupakan status gizi yang didasarkan pada indeks berat badan menurut tinggi badan atau panjang badan dengan z-score kurang dari -2 SD. Faktor penyebab wasting terdiri dari faktor langsung salah satunya yaitu kesehatan anak dan faktor tidak langsung salah satunya yaitu kelengkapan imunisasi dasar. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran kejadian wasting, status morbiditas, dan status imunisasi dasar pada anak usia 12-59 bulan di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah. Metode. Desain penelitian ini menggunakan metode observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian ini di Kabupaten Banggai tepatnya di wilayah kerja Puskesmas Toili 1 dan Puskesmas Sinorang pada bulan Juli-Agustus 2023. Jumlah sampel yaitu 172 orang dari populasi balita yang mempunyai riwayat wasting pada pengukuran sebelumnya dan dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Dalam pengambilan data menggunakan kuesioner dan pengukuran antropometri (BB dan TB/PB). Data dianalisis secara deskriptif dalam program WHO Anthro dan SPSS. Hasil. Prevalensi wasting, balita dengan status imunisasi dasar tidak lengkap, dan balita yang mengalami sakit dalam dua minggu terakhir masing – masing 25%, 56,4%, dan 27,9%. Kemudian pada balita wasting, terdapat lebih banyak dalam kategori umur 24-35 bulan atau batita (39,5%), berjenis kelamin laki-laki (67,4%), status imunisasi dasar lengkap (29,3%), dan yang mengalami sakit (27,9%). Kesimpulan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa angka kejadian wasting yang tinggi, status morbiditas untuk kejadian ISPA tinggi, dan banyaknya anak dengan status imunisasi dasar lengkap di Kabupaten Banggai.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Wasting, Imunisasi, Diare, ISPA
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Ilmu Gizi
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 06 Mar 2025 05:08
Last Modified: 06 Mar 2025 05:08
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43154

Actions (login required)

View Item
View Item