Jamal, Vina Rezqyna (2025) Pertumbuhan dan Hasil Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) pada Aplikasi Biosaka dan NPK. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.
![[thumbnail of G011201027_skripsi_06-08-2024 bab I-II.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201027_skripsi_06-08-2024 bab I-II.pdf
Download (904kB)
![[thumbnail of G011201027_skripsi_06-08-2024 cover1.jpg]](/43118/2.hassmallThumbnailVersion/G011201027_skripsi_06-08-2024%20cover1.jpg)

G011201027_skripsi_06-08-2024 cover1.jpg
Download (337kB) | Preview
![[thumbnail of G011201027_skripsi_06-08-2024 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201027_skripsi_06-08-2024 dp.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of G011201027_skripsi_06-08-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201027_skripsi_06-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 February 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Saat ini tanaman cabai merupakan komoditas ekspor yang sangat menjanjikan. Untuk memperoleh kuantitas dan kualitas produksi yang baik maka sifat fisika, kimia, biologi dan kesuburan tanah perlu mendapat perhatian. upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan melakukan pemupukan tanaman. Penggunaan Biosaka dapat mengurangi penggunaan pupuk NPK hingga 50%. Tujuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mempelajari mengenai pengaruh pengaplikasian Biosaka dan pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit. Metode. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan percobaan Faktorial 2 faktor berdasarkan pola Rancangan Acak Kelompok (RAK). Faktor pertama adalah Biosaka yang terdiri dari empat taraf yaitu tanpa perlakuan (Kontrol), aplikasi ke tanah 10 mL/L Biosaka, aplikasi ke tanaman 10 mL/L Biosaka, dan aplikasi ke tanah dan tanaman 10 mL/L Biosaka. Faktor kedua adalah Pupuk NPK (P) yang terdiri dari tiga taraf yaitu 150 kg/ha, 300 kg/ha, dan 450 kg/ha. Dengan demikian terdapat 12 kombinasi perlakuan, setiap kombinasi terdiri dari 3 tanaman yang diulang sebanyak 3 kali sehingga digunakan sebanyak 108 tanaman. Hasil. Hasil analisis pada berbagai parameter menunjukkan bahwa perlakuan terbaik terdapat pada perlakuan Biosaka yang diaplikasikan ke tanah dan tanaman 10 mL/L. Perlakuan NPK dosis 450 kg/ha memberikan hasil terbalik pada semua parameter. Adapun hasil terendah pada berbagai parameter yaitu terdapat pada perlakuan NPK dengan dosis 150 kg/ha. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa terdapat interaksi antara perlakuan Biosaka dan NPK.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 07 Mar 2025 02:24 |
Last Modified: | 07 Mar 2025 02:24 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43118 |