ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN INPUT TERHADAP PRODUKSI PADI POMPANISASI DI KECAMATAN PAMMANA, KABUPATEN WAJO. An Evidence From Stochastic Frontier model


Muh. Syawal, Muh. Syawal (2025) ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN INPUT TERHADAP PRODUKSI PADI POMPANISASI DI KECAMATAN PAMMANA, KABUPATEN WAJO. An Evidence From Stochastic Frontier model. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.

[thumbnail of G021201172_skripsi_27-12-2024 bab 1-2.pdf] Text
G021201172_skripsi_27-12-2024 bab 1-2.pdf

Download (701kB)
[thumbnail of G021201172_skripsi_27-12-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
G021201172_skripsi_27-12-2024 cover1.jpg

Download (315kB) | Preview
[thumbnail of G021201172_skripsi_27-12-2024 dp.pdf] Text
G021201172_skripsi_27-12-2024 dp.pdf

Download (85kB)
[thumbnail of G021201172_skripsi_27-12-2024.pdf] Text
G021201172_skripsi_27-12-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 February 2027.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang Kecamatan Pammana merupakan salah satu kawasan di Kabupaten Wajo yang memiliki lahan sawah dengan irigasi berbasis pompanisasi dan dikenal sebagai sentra produksi padi. Variasi dalam Tingkat produksi padi bisa dipengaruhi oleh penggunaan input yang kurang efisien serta faktor-faktor lain yang mengarah pada inefisiensi dalam kegiatan usahatani. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak penggunaan input produksi terhadap hasil panen padi di sawah yang menggunakan sistem pompanisasi. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan Model Fungsi Produksi Stochastic Frontier, dilengkapi dengan analisis efisiensi teknis, alokatif, dan ekonomi serta model inefisiensi produksi. Hasil Hasil analisis dengan Model Fungsi Produksi Stochastic Frontier menunjukkan bahwa benih, pupuk urea, pupuk NPK, herbisida, tenaga kerja dalam kegiatan pemupukan, Tenaga Kerja Pengolahan lahan dan Tenaga Kerja Penyiangan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas padi pompanisasi. Secara teknis, efisiensi usahatani padi pompanisasi mencapai 91%, sehingga terdapat peluang untuk meningkatkan efisiensi sebesar 9%. Dari segi efisiensi alokatif, penggunaan benih, pupuk urea, insektisida, herbisida, tenaga kerja dalam pengolahan lahan, tenaga kerja dalam pemupukan, tenaga kerja dalam penyiangan masih belum efisien. Efisiensi ekonomi usahatani ini mencapai angka 2,25. Sementara itu, analisis in-efisiensi teknis mengungkapkan bahwa variabel usia dan jumlah anggota keluarga petani signifikan berpengaruh positif terhadap inefisiensi, sedangkan tingkat pendidikan dan jarak sumber irigasi secara signifikan berpengaruh negatif terhadap inefisiensi teknis. Kesimpulan Ketidakefisienan dalam penggunaan input produksi dapat mempengaruhi tingkat efisiensi usahatani padi. Selain itu, beberapa karakteristik usahatani dan karakteristik petani turut berperan dalam menyebabkan in-efisiensi dalam produksi padi pompanisasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 06 Mar 2025 02:18
Last Modified: 06 Mar 2025 02:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43017

Actions (login required)

View Item
View Item