Dampak Penggunaan Pupuk Anorganik Terhadap Kesuburan Tanah pada berbagai Umur Lahan Sawah di Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu


Sari, Winda (2024) Dampak Penggunaan Pupuk Anorganik Terhadap Kesuburan Tanah pada berbagai Umur Lahan Sawah di Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.

[thumbnail of G011201302_skripsi_27-12-2024 bab 1-2.pdf] Text
G011201302_skripsi_27-12-2024 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of G011201302_skripsi_27-12-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
G011201302_skripsi_27-12-2024 cover1.jpg

Download (294kB) | Preview
[thumbnail of G011201302_skripsi_27-12-2024 dp.pdf] Text
G011201302_skripsi_27-12-2024 dp.pdf

Download (320kB)
[thumbnail of G011201302_skripsi_27-12-2024.pdf] Text
G011201302_skripsi_27-12-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 24 September 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Produktivitas suatu lahan sawah sangat ditentukan oleh status kesuburan tanahnya. Semakin lama tanah sawah digunakan untuk membudidayakan tanaman padi dalam artian semakin lama umur tanah sawah akan semakin banyak input dari luar seperti pupuk anorganik sehingga mengakibatkan sifat fisik dan kimia tanah semakin menurun. Pengaplikasian pupuk anorganik yang dilakukan terlalu sering dapat menimbulkan kerusakan tanah dalam jangka panjang. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dampak penggunaan pupuk anorganik terhadap kesuburan tanah di Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu. Metode. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif melalui survei lapangan dan wawancara, dan pengambilan sampel tanah dilakukan dengan menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan metode indeks kesuburan tanah (SFI) dan analisis koefisien korelasi. Hasil. Berdasarkan hasil analisa diketahui bahwa nilai Indeks Kesuburan Tanah (IKT) pada umur 10 tahun berkisar antara 145-170 dengan kriteria agak rendah-sedang, pada umur 20 tahun nilai IKT berkisar antara 150 -160 dengan kriteria agak rendah, dan pada umur 30 tahun nilai IKT berkisar antara 140-160 dengan kriteria agak rendah. Hubungan umur lahan dengan IKT tergolong sedang dengan nilai determinasi sebesar 0,41, dan hubungan dosis pupuk dengan IKT tergolong kuat dengan nilai determinasi sebesar 0,78. Kesimpulan. Semakin tinggi dosis pupuk anorganik yang digunakan maka tingkat kesuburan tanah semakin rendah, dan semakin lama tanah diolah maka tingkat kesuburannya semakin rendah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 07 Mar 2025 02:49
Last Modified: 07 Mar 2025 02:49
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42992

Actions (login required)

View Item
View Item