Purnama, Mey Soka (2025) Populasi Hama Kutudaun (Aphis gossypii Glover) pada Beberapa Varietas Tanaman Cabai. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.
![[thumbnail of G011191113_skripsi_01-11-2024 bab 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G011191113_skripsi_01-11-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of G011191113_skripsi_01-11-2024 cover1.jpg]](/42903/2.hassmallThumbnailVersion/G011191113_skripsi_01-11-2024%20cover1.jpg)

G011191113_skripsi_01-11-2024 cover1.jpg
Download (406kB) | Preview
![[thumbnail of G011191113_skripsi_01-11-2024 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G011191113_skripsi_01-11-2024 dp.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of G011191113_skripsi_01-11-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
G011191113_skripsi_01-11-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Hama serangga dapat merusak dan menurunkan hasil tanaman cabai. Pengendalian hama menggunakan varietas tahan merupakan cara yang efektif, efisien, ramah lingkungan, dan aman bagi konsumen. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan populasi hama kutudaun (Aphis gossypii) pada beberapa varietas tanaman cabai. Metode. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan lima perlakuan, yaitu varietas Lado (V1), Kastilo (V2), Iggo (V3), PM-999 (V4), dan Jenggo (V5). Setiap perlakuan memiliki empat kali ulangan. Jumlah kutudaun dianalisis menggunakan analisis ragam (Anova) dengan program SPSS ver 22. Hasil. Populasi kutudaun terendah terdapat pada varietas Lado (V1) dan tertinggi pada varietas Iggo (V3). Populasi kutudaun terendah terdapat pada cabai keriting varietas Lado (V1) dengan rata-rata 1,21 kutudaun per tanaman, PM-999 (V4) dengan 1,58 kutudaun per tanaman, Jenggo (V5) dengan 1,63 kutudaun per tanaman, Kastilo (V2) dengan 1,71 kutudaun per tanaman, dan Iggo (V3) dengan 1,88 kutudaun per tanaman yang dikategorikan tahan terhadap A. gossypii. Kesimpulan. Populasi nimfa dan imago kutudaun tertinggi terdapat pada varietas Iggo (1,88 individu/tanaman). Populasi kutudaun terendah terdapat pada varietas Lado (V1) dengan populasi 1,21 kutudaun per tanaman dan varietas ini dikategorikan tahan terhadap A. gossypii.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 05 Mar 2025 02:58 |
Last Modified: | 05 Mar 2025 02:58 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42903 |