IMPLEMENTASI PERJANJIAN SAFE THIRD COUNTRY AGREEMENT (STCA) TERHADAP ASYLUM SEEKER KE KANADA DAN AMERIKA SERIKAT TAHUN 2017-2021


Adi Nurachman Qadar, Robby (2025) IMPLEMENTASI PERJANJIAN SAFE THIRD COUNTRY AGREEMENT (STCA) TERHADAP ASYLUM SEEKER KE KANADA DAN AMERIKA SERIKAT TAHUN 2017-2021. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.

[thumbnail of E061181519_skripsi_10-09-2024 bab 1-2.pdf] Text
E061181519_skripsi_10-09-2024 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of E061181519_skripsi_10-09-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
E061181519_skripsi_10-09-2024 cover1.jpg

Download (269kB) | Preview
[thumbnail of E061181519_skripsi_10-09-2024 dp.pdf] Text
E061181519_skripsi_10-09-2024 dp.pdf

Download (181kB)
[thumbnail of E061181519_skripsi_10-09-2024.pdf] Text
E061181519_skripsi_10-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 19 August 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Kanada dan Amerika Serikat (AS) menikmati hubungan yang unik. Perbatasan terbesar di dunia antara dua Negara yaitu Kanada dan Amerika Serikat dengan penggabungan 120 titik masuk. Kanada dan AS menandatangani Safe Third Country Agreement untuk mengelola pengungsi dan klaim suaka (Chesoi & Mason, 2020; Government of Canada, 2020). Safe Third Country Agreement merupakan bagian dari Deklarasi Perbatasan Cerdas tahun 2001 yang diprakarsai oleh Amerika Serikat. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menilai kesesuaian implementasi dan fakta lapangan dari Safe Third Country Agreement (STCA) dari tahun 2017 – 2021 terhadap pencari suaka ke Kanada dan Amerika Serikat dan untuk melihat pengaruhnya terhadap dinamika keamanan nasional kedua negara. Penelitian ini akan berdasarkan data dari laporan-laporan empiris melalui jurnal, buku, fakta lapangan, skripsi, dokumen, kerangka perjanjian dari Safe Third Country Agreement (STCA) yang disimpulkan melalui pendekatan kualitatif deskriptif. Dari hasil penelitian penulis, Implementasi STCA tidak bisa berjalan secara optimal karena masih cacat konstitusional dimana Amerika Serikat pada masa periode 2017- 2021 atau yang dipimpin oleh Donald Trump menerapkan kebijakan imigrasi yang tidak ramah migrant dan melakukan persekusi disana sini, sehingga Amerika Serikat pada kondisi ini tidak lah mencerminkan suatu safe third country untuk para pencari suaka. Dari hasil penelitian penulis juga menemukan pengaruh yang ditimbulkan dari STCA terhadap keamanan nasional kedua negara yakni semakin diperkuat, STCA berperan sebagai screener atau penjaring terhadap arus pengungsi agar tetap membuatnya terkontrol. Dibuktikan dengan rasio kriminalitas yang semakin rendah walaupun terus menerima pengungsi dan juga akselerasi ekonomi kedua negara yang meningkatkan kelangsungan hidup rakyat dari kedua negara yang terlibat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Hubungan Internasional
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 05 Mar 2025 01:25
Last Modified: 05 Mar 2025 01:25
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42857

Actions (login required)

View Item
View Item