Modifikasi Alat Tanam Kedelai Mekanis

Peningkatan hasil produksi tanaman kedelai membutuhkan alat dan mesin pertanian agar petani tidak terlalu kewalahan dalam proses pembudidayaan tanaman kedelai sebab sebagian petani masih menggunakan cara tanam manual dengan menggunakan teknologi konvesional dengan cara di tugal. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan alat tanam kedelai dengan memanfaatkan penggerak motor bensin sebagai tenaga penggerak utama alat. Dimana alat sebelumnya masih memiliki kekurangan pada beberapa komponen seperti hopper yang masih memiliki kapasaitas yang kecil dalam menampung benih, belum memiliki kopling sebagai pengatur maju alat dan roda bantu sebagai penggerak utama dalam memutar metering device melalui transmisi over gear sebagai pengatur jarak tanam. Sehingga dari alat tanam dilakukan pengembangan komponen seperti hopper, kopling, metering device dan over gear. Dimana alat tanam sebelumnya hanya menggunakan 2 hopper kemudian dikembangkan menjadi 4 hopper dengan kapasitas 3,5 kg. Metering device yang berfungsi untuk menjatuhkan benih dari hopper ke saluran pembuka alur. Kopling yang berfungsi untuk memutus sumber tenaga utama dari engine ke poros roda untuk memudahkan dalam pengendalian alat tanam dijalankan terutama saat alat berbelok sehingga benih tidak terbuang percuma dan over gear sebagai pengatur jarak tanam dengan roda bantu sebagai penggerak utama dalam memutar poros metering device.