KADAR PROTEIN NUCLEOTIDE BINDING OLIGOMERIZATION DOMAIN 2 (NOD2) PADA BAYI PNEUMONIA USIA 2-48 BULAN DENGAN RIWAYAT IMD DAN NON IMD = Protein levels of Nucleutide binding Oligomerisation Domain 2 (NOD2) gene in Pneumonia Infants aged 2-48 months with and without Early Breastfeeding Initation History


BAUW, MIRA KOHMALA (2024) KADAR PROTEIN NUCLEOTIDE BINDING OLIGOMERIZATION DOMAIN 2 (NOD2) PADA BAYI PNEUMONIA USIA 2-48 BULAN DENGAN RIWAYAT IMD DAN NON IMD = Protein levels of Nucleutide binding Oligomerisation Domain 2 (NOD2) gene in Pneumonia Infants aged 2-48 months with and without Early Breastfeeding Initation History. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
P102222021_tesis_22-11-2024 COVER1.jpg

Download (355kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
P102222021_tesis_22-11-2024 BAB 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (752kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
P102222021_tesis_22-11-2024 DP(FILEminimizer).pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
P102222021_tesis_22-11-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 4 February 2027.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK Mira Kohmala Bauw. Kadar Protein NOD2 pada bayi Pneumonia usia 2-48 bulan dengan riwayat Inisiasi menyusu dini dan tidak Inisiasi menyusu dini. (Dibimbing oleh Muh Nasrum Massi dan Mardiana Ahmad) Latar belakang: Nucleotide oligomerization domain containing protein-2 (NOD2) adalah protein penting yang dikodekan oleh gen NOD2 dan berperan dalam sistem kekebalan tubuh, terutama dalam respons imun terhadap infeksi bakteri. Pneumonia, kondisi inflamasi paru-paru yang sering disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae, merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak-anak di seluruh dunia. Di Indonesia, pneumonia menjadi salah satu penyakit yang menyumbang prevalensi morbiditas dan mortalitas tinggi pada bayi. Pemberian ASI eksklusif dan Inisiasi Menyusui Dini memiliki peran penting dalam melindungi bayi dari infeksi termasuk pneumonia. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar protein NOD2 pada bayi pneumoia usia 2-48 bulan, yang memiliki riwayat Inisiasi menyusu dini dan tidak inisiasi menyusu dini Metode: Desain penelitian ini menggunakan Observasional analitik dimana penelitian ini hanya mengamati tanpa adanya pemberian intervensi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif danmenggunakanmetodeKohortRetrospektif,terdiridari50sampelbayi Pneumonausia2- 48 bulan, 25 bayi pneumonia dengan riwayat Inisiasi Menyusui Dini dan 25 bayi pneumonia dengan riwayat tidak Inisiasi Menyusui Dini. Semua sampel di uji menggunkan kit Enzyme- linked Immunosorbent Assay (ELISA) di olah datanya menggunakan Statistical Package Social Science (SPSS). Hasil: Pada hasil di dapatkan rata-rata kadar protein NOD2 pada kelompok bayi dengan riwayat Inisiasi menyusu dini sebesar 13.28 ng/mL, sedangkan pada kelompok tidak Inisiasi menyusu dini rata-rata kadar protein mencapai 37.72 ng/Ml, Dengan p-value 0.000 Kesimpulan: Kadar protein NOD2 pada bayi pneumonia dengan riwayat Inisiasi menyusu dini secara signifikan lebih rendah dibandingkan dengan bayi pneumonia yang tidak memiliki riwayat Inisiasi menyusu dini. Perbedaan kadar protein ini dapat dihubungkan dengan efek protektif Inisiasi menyusu dini, di mana protektif Inisiasi menyusu dini diketahui meningkatkan imunitas bayi melalui transfer antibodi dan nutrisi penting yang terkandung dalam kolostrum ASI.

Kata Kunci:Protein NOD2, Bayi Pneumonia, Inisiasi Menyusui Dini.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: NOD2 protein, infant pneumonia, early breastfeeding initiation.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Kebidanan
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 25 Feb 2025 06:24
Last Modified: 25 Feb 2025 06:24
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42607

Actions (login required)

View Item
View Item