Ketenagakerjaan Dan Stratifikasi Sosial Pada Pemanenan Hutan Rakyat Di Desa Lanne Kecamatan Tondong Tallasa Kabupaten Pangkep = Employment and Social Stratification in Community Forest Harvesting in Lanne Village, Tondong Tallasa District, Pangkep Regency

Hutan rakyat adalah jenis pengelolaan sumber daya alam yang bertujuan untuk menghasilkan kayu atau bahan mentah lainnya yang memiliki peranan penting dalam perekonomian untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan Masyarakat. Straregi dan program pengembangan pengelolaan kayu rakyat untuk mewujudkan keberlanjutan usaha dan melestarikan sumber daya kayu Masyarakat Desa Lanne. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tenaga kerja yang terlibat pada kegiatan pemanenan hutan rakyat dan, menganalisis stratifikasi sosial pada tenaga kerja pemanenan hutan rakyat di Desa Lanne, Kecamatan Tondong Tallasa, Kabupaten Pangkep. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan life history dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dan wawancara mendalam menggunakan pertanyaan pertanyaan langsung atau metode kuesioner. Hasil dari penelitian menunjukkan kegiatan pemanenan hutan rakyat di Desa Lanne melibatkan berbagai pelaku dengan peran sosial yang berbeda, pemilik hutan rakyat berfokus pada pengelolaan lahan, sementara tenaga kerja terdiri dari penebang dan pemikul yang berkontribusi pada proses pemanenan dengan sistem upah berdasarkan hasil. Stratifikasi sosial yang terbentuk di Desa Lanne bersifat terbuka, stratifikasi sosial yang terbuka yang menyebabkan mobilitas sosial vertikal dan horizontal, dimana kelas sosial atas ditempati oleh pemilik lahan sedangkan kelas sosial bawah ditempati pada tenaga kerja pemanenan. Pada desa Lanne mobilitas vertikal tenaga kerja pemanenan peluangnya rendah hanya mampu melakukan mobilitas horizontal untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Penelitian ini juga menemukan bahwa faktor-faktor seperti kepemilikan lahan berperan signifikan dalam menentukan posisi sosial individu dalam masyarakat. Temuan ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang dinamika ketenagakerjaan dan stratifikasi sosial di konteks pemanenan hutan rakyat, serta menjadi acuan bagi pengembangan kebijakan yang lebih inklusif dalam pengelolaan sumber daya alam.

Keyword : Hutan Rakyat, Pemanenan, Ketenagakerjaan, Stratifikasi Sosial, Mobilitas Sosial