Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Terhadap Stunting Di Wilayah Kabupaten Pangkajene Dan Kepualuan Kecamatan Bungoro = Overview of Maternal Knowledge Level of Stunting in the District of Pangkajene and Bungoro District

Latar belakang. Stunting atau kejadian balita pendek adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis yang dapat terjadi pada anak berusia kurang dari lima tahun, dan merupakan salah satu masalah terpenting dan tantangan saat ini di Indonesia dalam meningkatkan pembangunan generasi Indonesia yang berkualitas. Status gizi balita diukur berdasarkan umur (U), berat badan (BB) dan tinggi badan (TB). Stunting didefinisikan sebagai kondisi anak usia 0-59 bulan, dimana tinggi badan menurut umur berada di bawah minus 2 Standar Deviasi (<-2SD) dari standar median WHO. Menurut hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022 Prevelensi stunting di Indonesia sebesar 21,6%. Kurangnya pengetahuan ibu menjadi salah satu pemicu stunting, menyebabkan kekhawatiran terhadap masalah kesehatan dan gizi selama masa kehamilan serta setelah proses kelahiran. Tujuan. tujuan penelitian ini untuk mengetahui Gambaran Tingkat Pengetuan Ibu Terhadap Stunting Pada Ibu Di Wilayah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Kecamatan Bungoro. Populasi dalam penelitian adalah ibu yang memiliki anak di Kecamatan Bungoro sebanyak 369 orang. Metode. metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 79 orang dengan menggunakan rumus Slovin. Hasil. hasil penelitian menunjukkan.mayoritas tingkat penngetahuan ibu baik yaitu sebanyak 57 orang (72,2%). Kesimpulan. Tingkat pengetahuan ibu terhadap stunting di kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Kecamatan Bungoro, mayoritas berpengetahuan baik sebanyak 57 orang (72,2%) dan minoritas berpengetahuan kurang sebanyak 8 orang (10,1%). Hal ini didukung juga oleh tingkat pemahaman ibu yang baik, yang ditunjukkan dengan beberapa tindakan pencegahan stunting.

Keyword : Stunting, Pengetahuan.