Pengendalian Persediaan Bahan Baku Pakan dengan Metode EOQ ( Economic Order Quantity) Pada PT. Pattallassang Mandiri Sejahterah

Penelitian ini dilaksanakan pada usaha peternakan PT. Pattallassang Mandiri
Sejahterah pada bulan November 2022 – Desember 2022. Tujuan penelitian
adalah untuk menentukan jumlah pemesanan bahan baku pakan yang optimal
pada PT. Pattallassang Mandiri Sejahterah. Analisis data yang digunakan adalah
metode EOQ. Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan dengan
membandingkan kebijakan pengelolaan persediaan bahan baku pakan ayam ras
petelur yang dilakukan peternakan PT. Pattallassang Mandiri Sejahterah dengan
metode EOQ ( Economic Order Quantity) dalam pengadaan bahan baku, maka
dapat diperoleh kesimpulan bahwa dengan menggunakan metode EOQ hasilnya
lebih efisien dari metode perusahaan. Hal ini dapat dilihat dengan jumlah
pembelian rata rata perbulan 45.000 kg untuk jagung, 12.600 kg untuk dedak, dan
29.400 kg untuk konsentrat dengan frekuensi pemesanan perbulan untuk jagung
sebanyak 12 kali , dedak 4 kali dan untuk konsentrat sebanyak 4 kali, total biaya
persediaannya sebesar Rp. 4.610.706 sedangkan bila menggunakan metode EOQ
jumlah rata rata pemesanannya dalam satu bulan sebesar 42.896 kg untuk
jagung,12.675 kg untuk dedak dan 21.990 kg untuk konsentrat dengan frekuensi
pemesanan 14 kali untuk jagung, 15 kali untuk dedak, dan 1 kali untuk konsentrat,
dengan jumlah total biaya persediaan yang dikeluarkan selama sebulan sebesar
Rp. 2.760.498,5 sehingga dengan metode EOQ, PT. Pattallassang Mandiri
Sejahterah dapat menghemat total biaya persediaan Rp. 1.850.207,5/bulan. Safety
Stock bahan baku Jagung pada perusahaan PT. Pattallassang Mandiri Sejahterah
sebesar 587,4 kg, bahan baku dedak sebesar 288,75 kg, Konsentrat sebesar 41,25
kg. Re order Point bahan baku Jagung pada perusahaan PT. Pattallassang Mandiri
Sejahterah sebesar 5.012,40 kg, bahan baku dedak sebesar 1.527,75 kg, bahan
baku Konsentrat sebesar 2.951,25 kg.