Amirrah Kalsum, Andi (2024) TINGKAT PENGETAHUAN DOKTER GIGI UMUM MENGENAI PERANAN RADIOLOGI DALAM BIDANG ODONTOLOGI FORENSIK. Skripsi thesis, unhas.
![[thumbnail of J011211146_skripsi_03-12-2024 bab1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
J011211146_skripsi_03-12-2024 bab1-2.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of J011211146_skripsi_03-12-2024 cover1.jpg]](/42266/2.hassmallThumbnailVersion/J011211146_skripsi_03-12-2024%20cover1.jpg)

J011211146_skripsi_03-12-2024 cover1.jpg
Download (346kB) | Preview
![[thumbnail of J011211146_skripsi_03-12-2024 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
J011211146_skripsi_03-12-2024 dp.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of J011211146_skripsi_03-12-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
J011211146_skripsi_03-12-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 26 November 2026.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Negara Indonesia adalah satu di antara negara-negara yang mudah terkena bencana alam akibat beberapa faktor, seperti faktor geografis, demografis, sosiologis, dan historis. Seorang dokter gigi umum dapat dimintai bantuan untuk menyelidiki suatu kejadian dan bencana yang ditangani oleh pihak yang berwenang. Oleh karena itu, pengetahuan Odontologi Forensik harus dimiliki tidak hanya oleh dokter gigi forensik tetapi semua dokter gigi umum yang berpraktik harus memiliki pengetahuan. Identifikasi gigi merupakan metode yang paling umum digunakan dalam Odontologi Forensik, tidak hanya gigi; radiologi gigi bisa juga digunakan. Metode radiografi sering digunakan karena metode ini relatif mudah, tekniknya efisien, pencatatannya dapat diperoleh baik hidup maupun mati, dan lebih ekonomis dibandingkan teknologi DNA. Radiografi telah terbukti dan dianggap sah di pengadilan. Tujuan. Untuk memperoleh gambaran pengetahuan dokter gigi umum di Makassar mengenai peranan radiologi pada Odontologi Forensik. Metode. Penelitian observasional deskriptif dengan desain cross sectional. Data dikumpulkan dari 50 responden yang seluruhnya merupakan dokter gigi umum yang praktek di Makassar. Kuesioner yang digunakan untuk mengukur pengetahuan dokter gigi umum. Terdiri dari 20 pertanyaan tertutup; skor 1 diberikan untuk jawaban benar, skor 0 diberikan untuk jawaban salah menjawab. Hasil: Hasil penghitungan data dari jawaban responden dibagi menjadi tiga kategori pengetahuan. Hasil penelitian diperoleh 50% responden mempunyai pengetahuan baik, 46% responden mempunyai pengetahuan cukup, dan 4% responden mempunyai pengetahuan kurang. Kesimpulan: Berdasarkan perhitungan data penelitian, sebanyak 25 responden (50%) memiliki pengetahuan baik mengenai pernanan dokter gigi umum dalam bidang Odontologi Forensik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 14 Feb 2025 01:36 |
Last Modified: | 14 Feb 2025 01:36 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42266 |