ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.K DENGAN G1 P0 A1 HAMIL 25 MINGGU DI RUMAH SAKIT UMUM DI KOTA MAKASSAR = NURSING CARE IN NY.K WITH G1 P0 A1 25 WEEKS PREGNANT AT A PUBLIC HOSPITAL IN MAKASSAR CITY


CIKOKOR, NATALIS (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.K DENGAN G1 P0 A1 HAMIL 25 MINGGU DI RUMAH SAKIT UMUM DI KOTA MAKASSAR = NURSING CARE IN NY.K WITH G1 P0 A1 25 WEEKS PREGNANT AT A PUBLIC HOSPITAL IN MAKASSAR CITY. D3 thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C017201007_skripsi_14-05-2024 cover1.png

Download (169kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C017201007_skripsi_14-05-2024 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (662kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C017201007_skripsi_14-05-2024 dp(FILEminimizer).pdf

Download (218kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C017201007_skripsi_14-05-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 21 January 2027.

Download (752kB)

Abstract (Abstrak)

Diabetes melitus adalah gangguan metabolik yang ditandai oleh hiperglikemia (kenaikan kadar glukosa) akibat kurangnya hormon insulin, menurunnya efek insulin atau keduanya (Kowalak, dkk.2016). Diabetes Melitus merupakan salah satu masalah kesehatan yang perlu diwaspadai oleh seluruh dunia. Hal ini di karenakan adanya peningkatan jumlah penderita diabetes dari tahun ketahun. Pada tahun 2015 menyebutkan sekitar 415 juta orang dewasa menderita diabetes, kenaikan 4 kali lipat dari 108 juta di tahun 1980an. Apabila tidak ada tindakan pencegahan maka jumlah ini akan terus meningkat tanpa ada penurunan. Diperkirakan pada tahun 2040 meningkat menjadi 642 juta penderita (IDF Atlas, 2015). Dampak yang paling serius dari penyakit dibetik ini yaitu komplikasi kaki ulkus diabetik. Ulkus kaki diabetic adalah penyakit kaki pada penyandang diabetes melitus disebabkan oleh penyakit vaskuler perifer atau neuropati keduanya Penderita diabetes mellitus penting untuk mematuhi serangkaian pemeriksaan seperti pengontrolan gula darah. Bila kepatuhan dalam pengontrolan gula darah pada penderita DM rendah, maka bisa menyebabkan tidak terkontrolnya kadar gula darah yang akan menyebabkan komplikasi. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk melaksanakan dan mendapatkan gambaran tentang asuhan keperawatan pada pasien diabetes mellitus tipe II yang meliputi: pengkajian, diagnose keperawatn, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah metode wawancara, observas dengan pendekatan studi kasus, yang dilakukan di ruangan internna 2B Rumah Sakit Daya Kota Makassar. Hasil dari studi kasus yang diharapkan adalah Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1x24 jam didapatkan masalah nyeri akut belum teratasi, kerusakan integritas kulit dan nutrisi pasien belum teratasi. Kesimpulan dari studi kasus ini adalah terdapat beberapa kesenjangan antara teori dan praktek, dimana pada tahap pengkajian pada riwayat penyakit dahulu dan penyakit keluarga tidak sesuai dengan teori dan kasus nyata yang ditemukan. Dan untuk diagnosa keperawatan terdapat kesenjangan antara teori dan kasus nyata, pada kasus nyata terdapat 2 masalah kesehatan yang sesuai dengan teori, sedangkan menurut diagnosa Nanda terdapat 5 masalah keperawatan pada pasien diabetes melitus. Untuk tahap intervensi ajarkan teknik napas dalam jarang diajarkan kepada pasien oleh petugas ruangan, sedangkan menurut teori kozier teknik nonfarmakologi ajarkan napas dalam sangat penting untuk membantu mengatasi nyeri dirumah.Untuk evaluasi keperawatan tidak terjadi kesenjangan antara teori dan praktek.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: Asuhan keperawatan pada pasien dengan Diabetes Mellitus Tipe II.
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions (Program Studi): Fakultas Keperawatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 13 Feb 2025 01:12
Last Modified: 13 Feb 2025 01:12
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42181

Actions (login required)

View Item
View Item