LESTARI PRADANA, DIAN (2020) TINJAUAN KRIMINOLOGIS TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU KEKERASAN SEKSUAL DI KABUPATEN SINJAI (Studi Kasus Tahun 2017-2019). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
20_B11116031_Cover1.jpg
Download (4kB) | Preview
20_B11116031(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf
Download (108kB)
20_B11116031(FILEminimizer)_1-2.pdf
Download (1MB)
20_B11116031(FILEminimizer) ................................ ok.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan anak melakukan kekerasan seksual di Kabupaten Sinjai serta mengetahui upaya penanggulangan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum di Kabupaten Sinjai terhadap anak sebagai pelaku kekerasan seksual. Penelitian ini menggunakan metode penelitian empirik, adapun lokasi penelitian yaitu di Kabupaten Sinjai khususnya Polres Sinjai dengan menggunakan dua teknik pengumpulan data yakni, penelitian lapangan berupa wawancara atau tanya jawab langsung kepada pihak terkait yaitu aparat Kepolisian Resort Siniai, pelaku serta Kepala Pengamanan Rumah Tahanan Negara Kelas II B Sinjai, metode selanjutnya adalah penelitian kepustakaan, yaitu mengumpulkan dan membaca berbagai literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. Selanjutnya data yang diperoleh akan disajikan secara deskriptif kualitatif. Adapun hasil penelitian ini, yaitu disimpulkan bahwa faktor-faktor penyebab anak melakukan kekerasan seksual di Kabupaten Sinjai terdiri atas 4 (empat) faktor, yaitu faktor teknologi, faktor keluarga, faktor lingkungan serta kurangnya pemahaman terkait kekerasan seksual. Adapun upaya yang dilakukan oleh aparat Kepolisian Resort Sinjai adalah dengan upaya pre-emtif (pencegahan) yaitu melakukan sosialisasi terkait maraknya kekerasan seksual ke sekolahsekolah mulai tingkat PAUD sampai dengan SMA dan bekerja sama dengan para kepala desa melakukan penyuluhan hukum kepada masyarakat Sinjai. Upaya preventif (upaya pencegahan lanjutan dari upaya pre-emtif) yaitu bekerja sama dengan pemberdayaan perempuan dalam melakukan penyuluhan kepada orang tua dan anak. Dan upaya represif (penegakan hukum) adalah melalui proses hukum agar para pelaku atau calon pelaku jera untuk melakukan kejahatan, pelaku anak yang terbukti melakukan kekerasan seksual akan dititipkan di Rutan Kelas II B Sinjai, Lembaga Pemasyarakatan Pare-Pare atau Lembaga Pemasyarakatan Maros tergantung vonis oleh hakim pengadilan.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | - Andi Anna |
Date Deposited: | 03 Dec 2020 02:51 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:49 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/421 |