Analisis Keragaman Genetik Galur Jagung Hibrida Tahan Penyakit Hawar Daun = Analysis of Genetic Diversity of Hybrid Corn Lines Resistant to Leaf Blight


KALSUM. AL, A. UMI (2024) Analisis Keragaman Genetik Galur Jagung Hibrida Tahan Penyakit Hawar Daun = Analysis of Genetic Diversity of Hybrid Corn Lines Resistant to Leaf Blight. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G011201316_skripsi_04-04-2024 cover1.png

Download (101kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G011201316_skripsi_04-04-2024 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (391kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G011201316_skripsi_04-04-2024 dp(FILEminimizer).pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G011201316_skripsi_04-04-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 14 January 2027.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Jagung memiliki peran strategis di Indonesia dalam sistem ketahanan pangan dan perekonomian nasional. Pembentukan varietas hibrida tahan penyakit hawar daun dengan produktivitas tinggi diperlukan untuk mencegah penurunan produksi akibat penyakit tersebut. Penelitian bertujuan untuk menyeleksi galur jagung hibrida tahan penyakit hawar daun dengan produktivitas tinggi, mengetahui varibilitas dan heritabilitas karakter hibrida yang dievaluasi, dan mengetahui karakter yang berkorelasi positif dan negatif sangat nyata dengan produktivitas. Penelitian dilakukan pada Juni-Oktober 2023 di Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros. Penelitian ditata dengan rancangan acak kelompok 3 ulangan, dengan 8 galur hibrida dan 5 varietas pembanding. Galur Syn0423 tergolong agak tahan terhadap penyakit hawar daun dengan produktivitas 4,96 ton per hektar, lebih unggul dari semua varietas pembanding. Karakter yang memiliki variabilitas yang luas adalah selang waktu berbunga betina dan jantan dan ketahanan penyakit pada umur 60 HST Karakter yang memiliki nilai heritabilitas tinggi karakter umur berbunga betina, umur berbunga jantan, baris biji per tongkol, ketahanan terhadap penyakit hawar daun pada umur 60 HST dan 75 HST, produktivitas, diameter batang, bobot 1000 biji, kadar air panen, bobot tongkol panen, dan biji per baris. Karakter yang berkorelasi positif sangat nyata dengan produktivitas adalah tinggi tanaman dan tinggi letak tongkol, sedangkan karakter yang berkorelasi negatif sangat nyata dengan produktivitas adalah ketahanan terhadap penyakit hawar daun pada umur 60 HST dan 75 HST yang didasarkan pada rata-rata intensitas serangan penyakit pada tanaman.

Keyword : Jagung, hawar daun, variabillitas, heritabilitas, korelasi, produktivitas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Jagung; hawar daun; variabillitas; heritabilitas; korelasi; produktivitas.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 05 Feb 2025 02:18
Last Modified: 05 Feb 2025 02:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/41883

Actions (login required)

View Item
View Item