Pemanfaatan Tepung Ikan Sapu-Sapu (Ptergoplichthys Pardalis) dalam Ransum Terhadap Histomorfologi Usus Halus Ayam Broiler

Produktivitas ayam broiler dipengaruhi oleh pakan. Salah satu bahan pakan yang berpotensi digunakan yaitu tepung ikan sapu-sapu. Hasil analisis proksimat tepung ikan sapu-sapu memiliki kandungan protein sebesar 88,56 % Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh tepung ikan sapu-sapu terhadap peningkatan histomorfologi usus halus ayam broiler pada segmen duodenum, jejenum dan ileum yang meliputi tinggi vili, kedalaman kripta dan luas permukaan vili. Penelitian ini menggunakan 100 ekor DOC ayam pedaging dengan rancangan penelitian adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan penelitian yaitu P0: ransum kontrol, P1: ransul basal tanpa TIS, P2: ransum basal+5% TIS, dan P3: ransum basal+10% TIS. Parameter yang diamati yaitu tinggi vili, kedalaman kripta dan luas permukaan vili pada segmen duodenum, jejenum dan ileum. Hasil penelitian menunjukkan pemanfaatan ikan sapu-sapu terhadap histomorfologi usus halus ayam broiler berpengaruh nyata menurun dari kontrol (pakan komersial) pada tinggi vili dan luas permukaan vili pada segmen duodenum, jejenum dan ileum, kecuali kedalaman kripta pada segmen duodenum. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan tepung ikan sapu-sapu sampai level 10% sebagai bahan baku ransum belum mampu meningkatkan tinggi vili dan luas permukaan vili pada segmen duodenum, jejenum dan ileum, kecuali pada kedalaman kripta segmen duodenum