FERTILITAS, DAYA TETAS, DAN BOBOT TETAS PADA AYAM BROILER DI UMUR BERBEDA = FERTILITY, HATCHABILITY, AND HATCHING WEIGHT IN BROILER CHICKENS AT DIFFERENT AGE

Latar belakang. Populasi ternak unggas di Indonesia mengalami peningkatan dikarenakan tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya protein hewani. Salah satu cara yang dilakukan yaitu mengoptimasi proses pembibitan ayam broiler melalui penetasan ayam broiler. Tujuan dari pelaksanaan tugas akhir adalah mengamati tingkat fertilitas, daya tetas, dan bobot tetas pada umur induk yang berbeda. Pengamatan ini menggunakan telur ayam broiler sebanyak total 600 butir yang masing-masing pada umur indukan 31 dan 46 minggu. Pengamatan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data dan dianalisis secara deskriptif kemudian ditabulasikan dalam bentuk tabel. Hasil pengamatan menunjukkan tingkat fertilitas P31 87,67 ± 0,57 % dan P46 84,33 ± 1,15 %. Daya tetas P31: 99,62 ± 0,65 % dan P46 99,21% ± 0,68 %. Bobot tetas P31 45,21 ± 0,34 g dan P4647,60 ± 0,10 g. Kesimpulan dari pengamatan ini yaitu umur induk yang berbeda berpengaruh pada fertilitas dan bobot tetas ayam broiler.

Keyword : Ayam Broiler, Bobot Tetas, Daya Tetas, Fertilitas.