Hubungan Status Karies Gigi dengan Kualitas Hidup Usia Dewasa pada Daerah Pegunungan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan


Aiman, Ashiilah Nurul (2023) Hubungan Status Karies Gigi dengan Kualitas Hidup Usia Dewasa pada Daerah Pegunungan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of J011201064_skripsi_07-06-2023 cover1.png]
Preview
Image
J011201064_skripsi_07-06-2023 cover1.png

Download (237kB) | Preview
[thumbnail of J011201064_skripsi_07-06-2023 1-2.pdf] Text
J011201064_skripsi_07-06-2023 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of J011201064_skripsi_07-06-2023 dp.pdf] Text
J011201064_skripsi_07-06-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of J011201064_skripsi_07-06-2023.pdf] Text
J011201064_skripsi_07-06-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Karies gigi merupakan salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang paling sering dijumpai di masyarakat. Karies yang dibiarkan dapat mengakibatkan berbagai komplikasi yang akan mempengaruhi kualitas hidup seseorang mencakup aspek fisik, psikologis, lingkungan, sosial, dan spiritual. Karies dapat dikurangi dengan aplikasi fluoride, salah satunya dengan mengkonsumsi air dengan kadar fluoride yang tinggi. Pada daerah pegunungan, kadar fluoride pada sumber air yang mereka gunakan tergolong rendah. Hal ini memungkinkan masyarakat yang sehari- hari mengkonsumsi air pada daerah tersebut memiliki risiko lebih tinggi dalam terjadinya karies. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan status karies dengan kualitas hidup usia dewasa pada daerah pegunungan. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain cross sectional study. Sampel penelitian ini sebanyak 278 masyarakat usia 26-45 tahun. Setiap sampel dilakukan pengukuran status karies menggunakan indeks DMF-T dan kualitas hidup sampel diukur menggunakan kuesioner OHIP-14. Hasil: Dari 278 sampel penelitian, secara keseluruhan didapatkan rerata indeks DMF-T sebesar 6,33 yang termasuk dalam kategori tinggi, serta didapatkan sebagian besar sampel (71,9%) yang termasuk dalam kategori kualitas hidup sedang dengan rerata OHIP-14 sebesar 20,5. Hasil uji korelasi Spearman’s diperoleh korelasi positif dengan nilai r= 0,194 dan nilai p= 0,001 (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikan antara status karies dengan kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut. Semakin buruk status karies seseorang maka semakin buruk pula kualitas hidupnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Status Karies, Kualitas Hidup, Daerah Pegunungan
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions (Program Studi): Fakultas Pendidikan Dokter Gigi > Pendidikan Dokter Gigi
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 12 Jan 2025 10:19
Last Modified: 12 Jan 2025 10:19
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/41471

Actions (login required)

View Item
View Item