Analisis Kinerja Crushing Plant pada Produksi Bijih Emas PT J. Resources Bolaang Mongondow Sulawesi Utara, Site-Bakan = Analysis of Crushing Plant Performance in Gold Ore Production PT J. Resources Bolaang Mongondow North Sulawesi, Site-Bakan

Penelitian ini dilatar belakangi oleh operasi pertambangan emas PT. J Resources Bolaang Mongondow yang menggunakan metode open pit dan proses heap leaching untuk mengekstraksi bijih emas. Fokus utama penelitian ini adalah pada unit kominusi dan pengayakan di processing plant, khususnya pada alat peremuk (crusher) yang memiliki target produksi sebanyak 250 ton/jam di site Bakan. Namun, pencapaian target tersebut belum sesuai harapan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara ukuran butir dengan kadar AuCN serta hubungan antara jam kerja alat crusher dengan produktivitas crusher. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis korelasi Pearson untuk mengukur sejauh mana hubungan antar variabel. Dengan menggunakan analisis korelasi, diketahui bahwa ukuran butir berpengaruh signifikan terhadap perolehan kadar emas, dengan korelasi negatif (-0,848). Ukuran butir kecil (P80-12 mm sampai P80-19 mm) mendukung efisiensi ekstraksi emas,dimana terjadi kenaikan pada presentase kadar AuCN hal ini disebabkan karena liberasi ore akan semakin baik dengan ukuran yang semakin kecil karena lebih banyak logam berharga yang bisa berkontak langsung dengan reagent pelindih. Selain itu, penelitian juga mengungkapkan hubungan positif antara jam kerja crusher dan produktivitas dengan korelasi r=0,304. Meskipun demikian, korelasi yang rendah menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti batasan kapasitas alat dan kondisi operasional memengaruhi hubungan tersebut. Variasi sifat fisik dan kimia bijih dalam karakteristik bijih menjadi faktor kunci yang memerlukan penyesuaian parameter operasional untuk meningkatkan efisiensi.

Keywords : Crusher, Produktivitas , Korelasi, Pengolahan Emas.