Pandemi Covid-19 dan Resiliensi Pelaku Kuliner Online di Kota Makassar = The Covid-19 Pandemic and the Resilience of Makassar City's Online Culinary Entrepreneurs


Khomeiny, Mohammad (2024) Pandemi Covid-19 dan Resiliensi Pelaku Kuliner Online di Kota Makassar = The Covid-19 Pandemic and the Resilience of Makassar City's Online Culinary Entrepreneurs. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E042202002_tesis_10-09-2024 cover1.jpg

Download (258kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E042202002_tesis_10-09-2024 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E042202002_tesis_10-09-2024 dp.pdf

Download (125kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E042202002_tesis_10-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 29 May 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Pandemi Covid-19 yang dimulai pada Maret 2020 telah memberi dampak pada dunia usaha UMKM. Berbagai dampak ini dirasakan karena adanya pembatasan aktivitas dan munculnya kekhawatiran akan dampak kesehatan, lalu ada juga kekhawatiran karena ketidakpastian kapan krisis ini akan berakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi usaha kuliner online di Makassar sebelum dan saat pandemi dan bagaimana tingkat resiliensi pelaku usaha kuliner menghadapi pandemi Covid-19 dan faktor-faktor apa yang memengaruhi tingkat resiliensi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-eksploratif, dilakukan antara bulan Maret dan Mei 2023 di Kota Makassar. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dan observasi di mana informan sebanyak 7 orang/usaha dipilih secara purposive dengan kategori usaha didirikan sebelum terjadinya Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum terjadinya pandemi Covid-19, sebagian besar usaha tidak memiliki manajemen usaha dan keuangan yang baik. Hanya Depan Ruma dan Mimilicous yang sejak awal memiliki perencanaan usaha dan keuangan, sementara informan lainnya adalah usaha yang berjalan tidak melalui perencanaan yang baik. Sebelum pandemi Covid-19, 6 informan telah menggunakan platform digital meski masih terbatas, sementara usaha Nasi Goreng Maranggi baru menggunakan platform digital di saat pandemi. Pada saat pandemi seluruh usaha dihadapkan pada lima masalah utama yang akan memengaruhi eksistensi mereka, yaitu terkait adanya interaksi fisik terbatas, modal terbatas, harga bahan baku, daya beli menurun, dan persaingan usaha yang semakin ketat di saat pandemi terjadi. Sebagai bentuk resistensi menghadapi krisis pandemi Covid-19 usaha kuliner di Kota Makassar melakukan sejumlah upaya sebagai bentuk resiliensi mereka, yaitu memperbaiki manajemen usaha/keuangan, memaksimalkan penggunaan platform digital, promosi/iklan, inovasi produk dan mengubah bentuk layanan. Terdapat sejumlah faktor yang memengaruhi tingkat resiliensi usaha kuliner online di Makassar adalah: pertama, adanya pengalaman dalam berusaha sebelumnya yang membuat para pelaku usaha kuliner online tahan banting. Faktor kedua adalah pada skala usaha yang lebih kecil membuat mereka lebih mudah beradaptasi dan fleksibel dalam berinovasi. Faktor ketiga, keteguhan mereka pada nilai budaya dan agama. Faktor keempat, sikap terbuka pada inovasi ataupun masukan dan kritikan perbaikan dari orang lain ataupun pelanggan. Faktor kelima, adanya kebijakan dan program pemerintah baik melalui dukungan program pelatihan dan bantuan modal, maupun pada fleksibilitas atas pembatasan-pembatasan selama pandemi.

Kata Kunci : pandemi covid-19, resiliensi, usaha kuliner

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Covid-19 pandemic, resiliency, culinary business
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Depositing User: stfathirah s
Date Deposited: 23 Dec 2024 01:14
Last Modified: 23 Dec 2024 01:14
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/41079

Actions (login required)

View Item
View Item