Problematika Petani dalam Pengolahan Jagung Pulut di Dusun Saile, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi problematika petani dalam pengolahan jagung di Dusun Saile, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dan Mencari solusi dari problematika yang telah teridentifikasi dengan mengadaptasi metode Theory of Change (ToC). Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juni hingga bulan Juli 2022. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, informan penelitian ini terdiri dari ketua kelompok tani jagung, anggota kelompok tani jagung, dan penyuluh pertanian desa setempat. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan memverifikasi data, serta mengadaptasi metode Theory of Change sebagai pencarian solusi atau pemecahan masalah yang telah teridentifikasi. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa petani jagung di Dusun Saile masih kurang dalam pengetahuan terkait pembudidayaan jagung pulut, kurang dalam pemahaman tentang pengolahan jagung pulut, kurang dalam keterampilan mengelola keuangan dan sistem manajemen pemasaran, serta fasilitas pendukung penanganan pasca panen dan pengolahan jagung pulut yang tidak memadai dengan kondisi teknis saat ini metode pembudidayaan yang masih tradisional dan kurang tepat, lahan sering tergenang air, gangguan hama, penanganan pasca panen dan pengolahan jagung tidak dilakukan, serta sisa jagung pulut yang tidak terjual hanya untuk konsumsi pribadi. Dari permasalahan-permasalahan yang ada terdapat perencanaan aktivitas atau upaya agar petani jagung di Dusun Saile dapat mengembangkan usahataninya. Dari hasil tersebut, penulis menyarankan agar adanya penelitian lebih lanjut dari berbagai lembaga atau pihak demi peningkatan dan pengembangan usahatani petani jagung di Dusun Saile maupun di lokasi lainnya.