KEANEKARAGAMAN ECHINODERMATA PADA ZONA INTERTIDAL DI PERAIRAN TAMBAK PENDIDIKAN UNHAS KABUPATEN BARRU = DIVERSITY OF ECHINODERMS IN THE INTERTIDAL ZONE IN THE WATERS OF UNHAS EDUCATIONAL PONDS IN BARRU REGENCY

Zona Intertidal merupakan area yang dinamis yang mengalami perubahan komdisi lingkungan secara periodik sehingga mempengaruhi keberadaan spesies yang hidup di daerah tersebut. Echinodermata merupakan filum hewan laut yang memiliki peran penting dalam ekosistem, terutama dalam rantai makanan dan sebagai indikator kualitas lingkungan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2024 di Perairan Tambak Unhas Bojo, Kabupaten Barru dengan menggunakan metode Transek Garis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 8 spesies Echinodermata yang ditemukan, dengan Ophiocoma scolopendrina sebagai spesies yang paling banyak ditemukan. Nilai indeks keanekaragaman di seluruh stasiun berada dalam rentang 1,0 hingga kurang dari 3,0 menunjukkan bahwa keanekaragaman spesies dalam komunitas tersebut tergolong sedang. Nilai indeks kemerataan di seluruh stasiun berada di atas 0,50 namun kurang dari 0,75 menunjukkan bahwa distribusi individu di antara spesies dalam komunitas tersebut tergolong sedang. Nilai indeks dominansi di seluruh stasiun kurang dari 0,50 menunjukkan bahwa dominansi spesies dalam komunitas tergolong rendah, meskipun ada spesies yang mendominasi namun proposinya dalam komunitas sebesar 0.44-0.47 (belum melebihi 50%). Hubungan kondisi lingkungan terhadap kepadatan Echinodermata terlihat bahwa adanya hubungan positif antara kepadatan Echinodermata dengan kualitas perairan yaitu BOT Sedimen.

Keywords : Zona Intertidal, Echinodermata, Indeks Ekologi, Kondisi Lingkungan