REPRESENTASI “KECANTIKAN” PEREMPUAN DALAM FILM IMPERFECT: KARIER, CINTA & TIMBANGAN = Representation of "Beauty" in Women in the Film Imperfect: Career, Love & Scale.


Badawi, Muh Asri (2024) REPRESENTASI “KECANTIKAN” PEREMPUAN DALAM FILM IMPERFECT: KARIER, CINTA & TIMBANGAN = Representation of "Beauty" in Women in the Film Imperfect: Career, Love & Scale. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E021171307_skripsi_10-09-2024 cover1.jpg

Download (293kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E021171307_skripsi_10-09-2024 bab 1-2.pdf

Download (911kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E021171307_skripsi_10-09-2024 dp.pdf

Download (99kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E021171307_skripsi_10-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 2 August 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi perempuan cantik yang dibangun dalam film Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan.

Representasi antisemitisme dikaji dengan pendekatan kualitatif deskriptif menggunakan teorisasi semiotika Roland Barthes. Berdasarkan skema analisis semiotika Roland Barthes maka film akan dianalisis melalui 2 tahap signifikasi. signifikasi tahap pertama yang merupakan hubungan antara signifier dan signified atau barthes menyebutnya denotasi. setelah itu masuk ke tahapan signifikansi tahap kedua yakni konotasi dan mitos. Untuk mendukung penelitian terkait, dilakukan kajian dari berbagai sumber pustaka sebagai data sekunder.

Hasil Penelitian menunjukkan bahwa setiap perempuan memiliki kelebihan dan kekurangan dalam kecantikannya. Kecantikan bisa menjadi nilai jual atau kelebihan untuk bersaing dengan orang lain. Beberapa perempuan mengubah penampilan mereka untuk dihargai atau membuktikan diri kepada mereka yang meremehkan. Standar kecantikan menurut laki-laki bisa berbeda-beda, dan kesuksesan perempuan tidak hanya diukur dari penampilan, tetapi juga dari kepribadian dan prestasi. Percakapan dalam film "Imperfect" mencerminkan berbagai aspek terkait kepercayaan diri, penampilan, dan dampak penilaian eksternal. Denotasi dan konotasi percakapan menggambarkan tantangan menghadapi standar kecantikan yang sering kali tidak realistis, serta tekanan dari media sosial dan opini orang lain. Mitos yang terlibat menunjukkan hubungan antara kecantikan dan penampilan fisik yang dianggap ideal, serta pengaruh eksternal. Namun, film ini juga menekankan bahwa kecantikan bersifat subjektif, penerimaan diri penting, dan usaha pribadi untuk hidup sehat adalah cara valid untuk mencapai perubahan positif dalam penampilan.

Kata Kunci : Analisis Semiotika, Representasi Kecantikan, Film Imperfect

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Semiotic Analysis, Beauty Representation, Imperfect Film
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: stfathirah s
Date Deposited: 16 Dec 2024 03:18
Last Modified: 16 Dec 2024 03:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40780

Actions (login required)

View Item
View Item