Valentino, Rofino Dino (2024) PENERAPAN GRAVITATIONAL SEARCH ALGORITHM PADA FUZZY GEOGRAPHICALLY WEIGHTED CLUSTERING DENGAN EVALUASI SILHOUETTE COEFFICIENT UNTUK ANALISIS KRIMINALITAS DI SULAWESI SELATAN = APPLICATION OF GRAVITATIONAL SEARCH ALGORITHM IN FUZZY GEOGRAPHICALLY WEIGHTED CLUSTERING WITH SILHOUETTE COEFFICIENT EVALUATION FOR CRIME ANALYSIS IN SOUTH SULAWESI. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
H051191050_skripsi_06-09-2024 cover1.jpg
Download (332kB) | Preview
H051191050_skripsi_06-09-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
H051191050_skripsi_06-09-2024 dp.pdf
Download (192kB)
H051191050_skripsi_06-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 11 December 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Analisis klaster adalah metode untuk mengelompokkan objek berdasarkan karakteristik tertentu. Salah satu metode analisis klaster adalah Fuzzy Geographically Weighted Clustering, yang diterapkan khusus pada data spasial. Penggunaan Gravitational Search Algorithm bertujuan untuk mengatasi kelemahan pada model, yaitu masalah lokal optima. Untuk menentukan jumlah klaster optimal,digunakan teknik silhouette coefficient. Penelitian ini berfokus pada analisis kasus kriminalitas yang meningkat di Sulawesi Selatan kriminalitas di Sulawesi Selatan yang terus meningkat. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil pengelompokan jenis kriminalitas yang ada di Sulawesi Selatan menggunakan Fuzzy Geographically Weighted Clustering dengan optimasi Gravitational Search Algorithm dan jumlah klaster optimal yang ditunjukkan oleh uji indeks validitas menggunakan silhouette coefficient. Metode. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder dari Statistik Politik dan Keamanan Provinsi Sulawesi Selatan 2022 yang diterbitkan oleh BPS Sulawesi Selatan. Hasil. Pengelompokan kriminalitas di Sulawesi Selatan menghasilkan dua klaster, dengan Klaster 1 mencakup wilayah kriminalitas tinggi dan Klaster 2 wilayah kriminalitas rendah. Evaluasi dengan silhouette coefficient pada klaster berjumlah dua menunjukkan nilai optimal sebesar 0,8529 mengindikasikan pengelompokan memiliki struktur kuat. Kesimpulan. Berdasarkan hasil yang didapat, pengelompokkan 5 kabupaten/kota ke dalam Klaster 1 dan 18 kabupaten/kota lainnya ke dalam Klaster 2, kemudian hasil silhouette coefficient menunjukkan jumlah klaster optimal adalah dua.
Keywords : Fuzzy Geographically Weighted Clustering, Gravitational Search Algorithm, Kriminalitas, Silhouette Coefficient, Sulawesi Selatan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Crime, Fuzzy Geographically Weighted Clustering, Gravitational Search Algorithm, Silhouette Coefficient, South Sulawesi. |
Subjects: | Q Science > QA Mathematics |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Statistika |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 24 Dec 2024 03:26 |
Last Modified: | 24 Dec 2024 03:26 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40604 |