Analisis Ekstrak Metanol Daun Benalu Jati Dendropthoe petandra (L.) Miq. Sebagai Kandidat Antikanker Dengan Metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test)". = Analysis of Methanol Extract of Benalu Teak Leaves Dendropthoe pentandra (L.) Miq. As an candidate Anti-Cancer using the Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) Method.

Benalu merupakan salah satu jenis tumbuhan yang menempel pada tumbuhan lain untuk bertahan hidup dengan menyerap nutrisi pada inangnya. Berbagai jenis benalu dapat tumbuh pada jenis tanaman, salah satu tanaman sebagai tempat inang benalu Dendropthoe petandra (L.) Miq adalah jati Tectona grandis (L.). Secara tradisional masyarakat telah banyak menggunakan benalu sebagai obat herbal penyakit kanker. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi dan senyawa metabolit sekunder pada daun benalu jati dan bermanfaat sebagai bahan antikanker dan efek sitotoksik ekstrak metanol daun benalu jati. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Daun benalu jati diektraksi dengan menggunakan metanol 97% kemudian di evaporasi diperoleh ekstrak kental. Untuk mengetahui senyawa yang terkandung pada ekstrak dilakukan dengan uji fitokimia, uji KLT dan analisis FTIR. Metode BSLT dilakukan untuk mengetahui sifat toksik suatu senyawa yang dihasilkan ekstrak daun benalu jati. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh nilai LC50 ekstrak metanol daun benalu jati terhadap hewan uji sebesar 106.33 ppm yang bersifat toksik. Selain itu, diperoleh senyawa metabolit sekunder pada ekstrak metanol daun benalu jati berupa alkaloid, flavonoid dan steroid.

Keywords : daun benalu jati, antikanker, fitokimia, KLT, FTIR, BSLT.