Hubungan Efektivitas Penyuluhan Terhadap Peningkatan Produksi dan Pendapatan Usaha Tani Nilam di Kabupaten Kolaka Utara

Efektivitas program penyuluhan pertanian dapat diartikan sebagai sebagai suatu usaha untuk mencapai hasil yang maksimal dengan memanfaatkan sumber daya yang ada. Pada teori efektivitas indikator ukuran pencapaian keberhasilan dari segi tercapai tidaknya sasaran yang telah ditetapkan. Jika hasil kegiatan semakin mendekati sasaran, berarti semakin tinggi efektivitasnya. Tanaman nilam (Pogostemon cablin Benth) adalah salah satu tanaman penghasil atsiri yang menyumbang devisa lebih dari 50% dari total ekspor minyak atsiri Indonesia. Tanaman nilam sering disebut sebagai tanaman serba guna, karena banyak digunakan sebagai bahan baku, campuran parfum, farmasi, kosmetik, sabun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk menganalisis Efektivitas penyuluhan usaha tani nilam di Kabupaten Kolaka Utara dan ntuk mengetahui hubungan efektivitas dan peningkatan produksi dan pendapatan minyak nilam di Kabupaten Kolaka Utara. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuisioner dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Hasil uji statistic (Chi Square) diperoleh nilai Significance 0,003 (< 0,05) dengan demikian maka disimpulkan bahwa ada hubungan antara efektivitas penyuluhan terhadap peningkatan produksi minyak nilam petani. Dan Hasil uji statistik (Chi Square) diperoleh nilai Significance 0,004 (< 0,05) dengan demikian maka disimpulkan bahwa ada hubungan antara efektivitas penyuluhan terhadap peningkatan pendapatan petani.