Kepadatan, Morfometrik dan Seks Rasio Kerang Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale di Kawasan Hutan Mangrove Luppung kabupaten Bulukumba = Density, Morfometrics and Sex Ratio og Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale Clams in Luppung Mangrove Forest Area, Bulukumba District


Ardiansyah, Andi Alfhito (2024) Kepadatan, Morfometrik dan Seks Rasio Kerang Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale di Kawasan Hutan Mangrove Luppung kabupaten Bulukumba = Density, Morfometrics and Sex Ratio og Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale Clams in Luppung Mangrove Forest Area, Bulukumba District. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
H041201025_skripsi_27-06-2024 cover1.png

Download (384kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
H041201025_skripsi_27-06-2024 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (461kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
H041201025_skripsi_27-06-2024 dp(FILEminimizer).pdf

Download (503kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
H041201025_skripsi_27-06-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 9 December 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang. Bivalvia merupakan salah satu makrofauna yang termasuk dalam filum molluska. Bivalvia tergolong hewan perairan yang memiliki kemampuan adaptifi yang relatif tinggi pada berbagai habitat dan faktor lingkungan. Bivalvia pada umumnya hidup secara menetap lama di permukaan ataupun di dalam substrat dasar perairan dalam jangka waktu relatif lama, namun beberapa diantaranya sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan sehingga dapat digunakan sebagai bioindikator kualitas perairan. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kepadatan individu, korelasi morfometrik dan seks rasio kerang Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale yang berasal dari hutan mangrove Luppung. Metode. Penelitian menggunakan metode sampling plot kuadrat berukuran 1 x 1 m2, pada empat stasiun sampling yang dipilih berdasarkan kondisi substrat dan perairan. Penempatan plot sampling dilakukan secara acak, dan pada setiap stasiun penelitian terdapat 9 plot. Hasil. Kerapatan individu kerang Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale sebesar 4,61 ind/m2. Rata-rata hasil pengukuran morfometrik dan standar deviasi pada pengukuran panjang cangkang 3,42 ± 0,50, lebar cangkang 2,18 ± 0,35, tinggi cangkang 0,72 ± 0,12, berat cangkang 1,70 ± 0,07, berat daging 0,93 ± 0,39 dan berat total 0,26 ± 0,11. Korelasi morfometrik antara berat daging dengan panjang cangkang, lebar, tinggi cangkang, dan antara berat daging dengan berat cangkang dan berat totalnya, berkorelasi positif. Rasio berat daging dengan berat cangkang rata-rata 1 : 2,85, sedangkan rata-rata seks rasio antara jantan dengan betina adalah 1 : 1,24. Kesimpulan. Rata-rata kepadatan individu kerang Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale di kawasan hutan mangrove Luppung termasuk kriteria tingkat kepadatan sangat rendah. Korelasi morfometrik antara berat daging dengan panjang lebar, tinggi cangkang, dan antara berat daging dengan berat cangkang dan berat total berkorelasi allometrik positif yang bersifat kuat – sangat kuat. Perbandingan seks rasio antara kerang jantan dengan kerang betina ternyata didominasi kerang berkelamin betina dengan perbandingan 1 : 1,24.

Keywords : Bivalvia; Morfometrik; Seks Rasio; Mangrove Luppung; Tellina palatum.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Density, Morphometrics; Sex Ratio; Tellina (Quidnipagus) palatum Iredale.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Biologi
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 19 Dec 2024 02:18
Last Modified: 19 Dec 2024 02:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40422

Actions (login required)

View Item
View Item