DINAMIKA EKSPRESI NEUTROFIL, TNF-α DAN IL-4 PULPA GIGI TIKUS SETELAH APLIKASI EKSTRAK TERIPANG EMAS (Stichopus hermanii) DAN KALSIUM HIDROKSIDA

Latar Belakang: Respon inflamasi pulpa terhadap iritan melibatkan aktivasi imun
dan pelepasan mediator inflamasi dalam upaya menetralisir invasi mikroorganisme.
Neutrofil merupakan sel imun pertama yang bermigrasi ke lokasi yang terinfeksi dan
memfagosit iritan, diikuti dengan migrasi makrofag. Makrofag yang teraktivasi
melepaskan sitokin tumor necrosis factor-α (TNF-α) dan Interleukin-4 (IL-4) yang
berperan sebagai modulator fase inflamasi dalam proses penyembuhan pulpa yang
bersifat reversibel. Kalsium hidroksida (KH) masih menjadi gold standard pada
perawatan pulp capping, namun penggunaannya juga berpotensi menyebabkan
terjadinya nekrosis pulpa. Oleh sebab itu, dikembangkan kombinasi KH dengan
bahan alternatif bioaktif dari teripang emas (Stichopus hermanii) yang memiliki efek
antiinflamasi dan membantu percepatan regenerasi sel. Tujuan: Penelitian ini
mengevaluasi dinamika ekspresi sel neutrofil, TNF-α dan IL-4 setelah aplikasi
kombinasi ekstrak teripang emas (ETE) dan KH. Metode: Penelitian eksprerimental
laboratoris dengan post-test only control group design. Sampel gigi seri tikus
sebanyak 24 dibagi 4 kelompok, yaitu kontrol positif (KH 100%), perlakuan 1 (ETE
25%, KH 75%), perlakuan 2 (ETE 50%, KH 50%), dan perlakuan 3 (ETE 75%, KH
35%). Induksi injuri pulpa dilakukan pada sampel kemudian diaplikasikan bahan uji
dan dilakukan pengamatan pada hari ke-1, 3 dan 5. Analisis statistik menggunakan
uji ANOVA dan Post Hoc LSD Hasil: Terjadi penurunan ekspresi neutrofil dan TNF-
α serta peningkatan IL-4 pada hari ke-3 dan ke-5 secara signifikan. Kesimpulan:
Aplikasi kombinasi ETE 50% dan KH 50% pada pengamatan hari ke-3 terbukti efektif
menurunkan jumlah neutrofil dan TNF-α, serta meningkatkan IL-4 dibandingkan
kalsium hidroksida tunggal.