EVALUASI FAKTOR–FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT SERANGAN HAMA WERENG BATANG COKELAT (Nilaparvata lugens Stal) (HEMIPTERA: DELPHACIDAE) PADA TANAMAN PADI DI KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG

Padi (Oryza sativa L.) adalah makanan pokok bagi lebih separuh penduduk dunia. Salah satu faktor rendahnya produktivitas padi disebabkan oleh serangan hama, termasuk wereng batang cokelat (Nilaparvata lugens Stal) yang dapat menyebabkan penurunan hasil signifikan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengindentifikasi faktor–faktor yang memengaruhi serangan wereng batang cokelat pada pertanaman padi di Kabupaten Sidrap. Penelitian ini dilaksakan di Kecamatan Baranti (Desa Duampanua) dan Kecamatan Panca Rijang (Desa Bulo dan Desa Timoreng Panua) Kabupaten Sidrap, mulai Februari sampai Juli 2023. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan petani menggunakan kuesioner. Petani responden dipilih dari lokasi yang sama yang pertanamannya terserang wereng batang cokelat dengan kriteria berbeda, yaitu tanpa serangan (0%), ringan (<20%), sedang (>20–50%) dan berat (>50%). Jumlah responden adalah 52 orang, masing–masing 13 orang petani setiap kriteria serangan. Data dianalisis secara statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Semakin tua petani, semakin tinggi serangan wereng batang cokelat; 2) Petani yang aktif ikut penyuluhan dan sekolah lapang pengendalian hama terpadu memiliki serangan wereng batang cokelat lebih rendah dibandingkan tidak mengikuti; 3) Semakin rapat jarak tanam pada sistem tabela, semakin tinggi serangan wereng batang cokelat; 4) Serangan terendah didapatkan pada varietas Inpari 19, yaitu tanpa serangan; 5) Jenis dan dosis pupuk memengaruhi tingkat serangan wereng batang cokelat, pertanaman yang dipupuk dengan 100 kg Urea dan 200 kg Phonska tidak mengalami serangan; 6) Pengetahuan petani pada wereng batang cokelat, meliputi gejala, ciri–ciri, ambang ekonomi, dan pengendaliaannya, memengaruhi tingkat serangan hama; dan 7) Petani yang menggunakan insektisida pada pertanamannya mengalami serangan lebih tinggi.