Aisyah, Cikal Putri (2024) Pengaruh Pemberian Pupuk NPK Phonska dan MOL Bonggol Pisang Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L.) = The Effect of NPK Phonska Fertilizer and Banana Weevil Local Microorganism Application on The Growth of Sugarcane Seedlings (Saccharum officinarum L.). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
G011191196_skripsi_27-06-2024 cover1.png
Download (615kB) | Preview
G011191196_skripsi_27-06-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (327kB)
G011191196_skripsi_27-06-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (474kB)
G011191196_skripsi_27-06-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 2 December 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Penyebab rendahnya produksi gula dalam negeri yaitu penyiapan bibit yang berdampak pada kualitas bibit tebu yang digunakan dalam budidaya tanaman tebu. Penambahan unsur hara ke dalam tanah untuk meningkatkan produksi tanaman yang dapat dilakukan dengan cara pemupukan. Tujuan untuk mempelajari interaksi antara pupuk Phonska dan MOL bonggol pisang yang memberikan pengaruh terbaik dalam pertumbuhan bibit tanaman tebu, dilaksanakan di Kebun Percobaaan (Teaching Farm), Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian berlangsung pada bulan Juni 2023 hingga Oktober 2023, dilaksanakan dalam bentuk percobaan dengan menggunakan Rancangan Petak Terpisah, dengan petak utama adalah pupuk NPK phonska yang terdiri atas 3 taraf, yaitu tanpa pupuk phonska, 3gr/polybag, dan 6gr/polybag. Anak petak adalah MOL bonggol pisang yang terdiri dari 3 taraf yaitu tanpa MOL bonggol pisang, 50ml/500ml air, dan 100ml/500ml air. Terdapat kombinasi perlakuan dan tiap kombinasi diulang sebanyak 3 kali, sehingga terdapat satuan percobaan. Tiap satuan percobaan terdapat 3 bibit jadi jumlah bibit seluruhnya adalah 81 bibit. Hasil. Interaksi antara perlakuan pupuk NPK Phonska 6gr/polybag dan MOL bonggol pisang 50ml/500ml air memberikan hasil tertinggi terhadap diameter batang (13,63 cm). Perlakuan pupuk NPK Phonska 6gr/polybag memberikan hasil tertinggi terhadap jumlah anakan (8,67 buah), jumlah daun (6,62 helai), klorofil a (233,74), klorofil b(94,91), dan klorofil total (332.94). Perlakuan MOL bonggol pisang 100ml/500ml air memberikan hasil tertinggi terhadap tinggi tanaman (16,93 cm). Kesimpulan. Terdapat interaksi antara perlakuan pupuk NPK Phonska dan MOL bonggol pisang yang memberi pengaruh terbaik terhadap pertambahan diameter batang pada bibit tanaman tebu.
Keywords : MOL, Phonska, Kualitas Bibit Tebu
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Local Microorganism, Phonska, Sugarcane Seedlings Quality. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 09 Dec 2024 02:26 |
Last Modified: | 09 Dec 2024 02:26 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40115 |