UJI ANTAGONISME Trichoderma harzianum DAN Aspergillus niger TERHADAP Cercospora capsici PENYEBAB PENYAKIT BERCAK DAUN PADA CABAI SECARA IN VITRO


Insani, Nur (2023) UJI ANTAGONISME Trichoderma harzianum DAN Aspergillus niger TERHADAP Cercospora capsici PENYEBAB PENYAKIT BERCAK DAUN PADA CABAI SECARA IN VITRO. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of G011191137_skripsi_02-01-2024 cover1.png]
Preview
Image
G011191137_skripsi_02-01-2024 cover1.png

Download (119kB) | Preview
[thumbnail of G011191137_skripsi_02-01-2024 1-2.pdf] Text
G011191137_skripsi_02-01-2024 1-2.pdf

Download (516kB)
[thumbnail of G011191137_skripsi_02-01-2024 dp.pdf] Text
G011191137_skripsi_02-01-2024 dp.pdf

Download (883kB)
[thumbnail of G011191137_skripsi_02-01-2024.pdf] Text
G011191137_skripsi_02-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Cabai merupakan tanaman yang banyak dibudidayakan di indonesia setelah bawang merah dan palawija. Salah satu penyebab turunnya produksi cabai adalah serangan hama dan penyakit. Pada tanaman cabai, cendawan Cercospora capsici merupakan salah satu OPT utama penyebab penyakit becak daun pada cabai yang menyebabkan kerugian ekonomi yang cukup tinggi dengan kisaran inang yang luas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan daya hambat cendawan antagonis Trichoderma harzianum dan Aspergillus niger, terhadap C. capsici pada tanaman cabai secara in vitro dengan metode dual culture. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin. Penelitian ini berlangsung mulai Mei 2023 hingga Agustus 2023 dengan menggunakan tiga perlakuan pada masing-masig cendawan antagonis yang digunakan yaitu P1 untuk satu biakan cendawan antagonis yang daimbil menggunakan cork borer, P2 untuk dua biakan cendawan antagonis yang daimbil menggunakan cork borer, dan P3 untuk tiga biakan cendawan yang diambil menggunakan cork borer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa T. harzianum dan A. niger dapat menghambat pertumbuhan C. capsici dengan persentase penghambatan T. harzianum pada Perlakuan TrP1 sebesar 73% dan A. niger pada perlakuan AspP1 sebesar 52%. Interaksi yang terjadi setelah pengamatan adalah interaksi kompetisi, antibiosis dan parasitisme.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 09 Dec 2024 02:02
Last Modified: 09 Dec 2024 02:02
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40082

Actions (login required)

View Item
View Item