Akram, Wildan (2024) Pertumbuhan dan produksi paprika (Capsicum annuum var. grossum) pada aplikasi vermikompos dan Trichoderma asperellum. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.
G011201212_skripsi_10-09-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
G011201212_skripsi_10-09-2024 cover1.jpg
Download (351kB) | Preview
G011201212_skripsi_10-09-2024 dp.pdf
Download (986kB)
G011201212_skripsi_10-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang. Paprika tergolong tanaman sayuran yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia, namun produksi paprika Indonesia belum dapat memenuhi permintaan dari dalam negeri. Beberapa masalah yang menyebabkan rendahnya produksi diantaranya kurangnya tingkat kesuburan tanah, kurangnya nutrisi tanaman yang belum tercukupi serta serangan penyakit pada tanaman. Perlu dilakukan pemenuhan nutrisi tanaman serta pengendalian penyakit. Efek positif dari interaksi antara vermikompos dan Trichoderma dapat bervariasi tergantung praktik budidaya yang digunakan. Tujuan. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mempelajari pengaruh dosis vermikompos dan Trichoderma asperellum terhadap pertumbuhan dan produksi paprika. Metode. Percobaan dilakukan menggunakan Rancangan Faktorial 2 Faktor (F2F) dengan Rancangan Acak Kelompok sebagai rancangan lingkungan. Faktor pertama adalah dosis vermikompos yang terdiri dari 3 taraf yaitu: 0 t ha-1, 15 t ha-1 (37,5 g polybag-1), dan 30 t ha-1 (75 g polybag-1). Faktor kedua adalah dosis Trichoderma asperellum yang terdiri dari 4 taraf yaitu: 0 g tanaman-1, 10 g tanaman-1, 20 g tanaman-1, dan 30 g tanaman-1. Hasil. Perlakuan vermikompos 30 ton ha-1 memberikan hasil rata-rata tertinggi pada diameter batang (5.88 mm), luas daun umur 5 MST (50.41 cm2), diameter buah (67.68 mm), panjang buah (70.61 mm,) bobot perbuah (118.40 g), bobot buah per tanaman (310.43 g), padatan total terlarut (6.05% brix), dan umur panen tercepat (113.75 hari). Perlakuan Trichoderma asperellum 30 g tanaman-1 menghasilkan umur panen tercepat (114.33 hari), dan persentase serangan penyakit terkecil (0.01%). Interaksi antara vermikompos 30 ton ha-1 dengan Trichoderma asperellum 30 g tanaman-1 menghasilkan umur berbunga tercepat (67.67 hari). Kesimpulan. Penggunaan vermikompos dan Trichoderma asperellum efektif untuk pertumbuhan dan produksi paprika.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with username chandra |
Date Deposited: | 22 Nov 2024 02:17 |
Last Modified: | 22 Nov 2024 02:17 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39812 |