Ukuran Efektivitas, Efisiensi, dan Kualitas Telemedicine dalam Upaya Monitoring Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular: Sistematic Review = Measures of Effectiveness, Efficiency, and Quality of Telemedicine to Monitor Risk Factors for Cardiovascular Disease: Systematic Review


Ham, Nurfadillah (2024) Ukuran Efektivitas, Efisiensi, dan Kualitas Telemedicine dalam Upaya Monitoring Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular: Sistematic Review = Measures of Effectiveness, Efficiency, and Quality of Telemedicine to Monitor Risk Factors for Cardiovascular Disease: Systematic Review. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C011201136_skripsi_21-03-2024 cover1.png

Download (198kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C011201136_skripsi_21-03-2024 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (794kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C011201136_skripsi_21-03-2024 dp(FILEminimizer).pdf

Download (311kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C011201136_skripsi_21-03-2024 (FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 22 November 2026.

Download (794kB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang: Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit yang paling banyak menjadi penyebab kematian di seluruh dunia terutama pada usia produktif. Disebutkan oleh World Health Organization (WHO) tahun 2023 bahwa, penyakit kardiovaskular merenggut sekitar 17,9 juta jiwa setiap tahunnya. Aktivitas fisik yang kurang, pola makan tidak sehat, penggunaan tembakau, dan konsumsi alkohol merupakan faktor risiko paling utama dari penyakit kardiovaskular yang dapat memicu peningkatan tekanan darah, peningkatan glukosa darah, peningkatan lipid darah, serta kelebihan berat badan dan obesitas. Faktor risiko tersebut dapat diukur di fasilitas perawatan primer dan mengindikasikan peningkatan risiko serangan jantung, stroke, gagal jantung, dan komplikasi lainnya. Tujuan: Mengevaluasi ukuran efektivitas, efisiensi, dan kualitas yang dihasilkan dari pemanfaatan telemedicine dalam pencegahan penyakit kardiovaskular. Metode: Tinjauan ini dilakukan dengan pencarian berbagai randomized controlled study (RCT) dalam kurun waktu 10 tahun terakhir (2014 – 2024) menggunakan metode systematic review yang terstandardisasi cochrane guideline for systematic review. Jurnal-jurnal yang digunakan dalam analisis ini dikumpulkan menggunakan kata kunci inklusif telemedicine dan penyakit kardiovaskular, yang kemudian dicari dalam MEDLINE (PubMed) dan Epistemonikos. Sebanyak 13 jurnal dipilih untuk dianalisis. Hasil: Hasilnya menunjukkan bahwa telemedicine dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Hasil yang diperoleh termasuk peningkatan kualitas hidup (6/13, 46%), optimalisasi kapasitas aktivitas fisik (7/13, 53%), kontrol hipertensi (8/13, 62%), kontrol diabetes (4/13, 31%), kontrol dislipidemia (7/13, 53%), pemantauan kelebihan berat badan (9/13, 69%), dan penurunan biaya (2/13, 15%). Intervensi mencakup kesehatan seluler (6/13, 46%), kesehatan elektronik (6/13, 46%), telepon (4/13, 31%), dan konferensi video (1/13, 8%). Simpulan: Telemedicine dapat menjadi alat yang efektif dalam pencegahan penyakit kardiovaskular dan meningkatkan asksesibilitas pasien terhadap layanan kesehatan atau penyedia layanan kesehatan. Kelompok jurnal yang dianalisis menyatakan bahwa telemedicine dapat efisien dalam mengurangi biaya layanan kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun, teknologi ini hanya melengkapi konsultasi fisik dan sama sekali bukan pengganti konsultasi fisik.

Kata Kunci: Telemedicine, telemonitoring, faktor risiko kardiovaskular, penyakit kardiovaskular.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Telemedicine, telemonitoring, cardiovascular risk factors, cardiovascular disease.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Ilmu Kedokteran
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 22 Nov 2024 02:13
Last Modified: 22 Nov 2024 02:13
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39808

Actions (login required)

View Item
View Item