Gamabaran Implementasi Kebijakan Jaminan Kesehatan Nasional Di Rumah Sakit Stella Maris Tahun 2021

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan oleh Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) selama setahun berjalannya program JKN, masih ditemukan banyak permasalahan mengenai pelaksanaan program JKN dirumah sakit di Indonesia. Seluruh Provinsi di Indonesia telah terdampak oleh implementasi kebijakan JKN termasuk Provinsi Sulawesi Selatan. Penerapan JKN saat ini telah membawa perubahan besar dalam sistem pelayanan dan pembiayaan kesehatan khususya di rumah sakit. Tujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan implementasi Kebijakan Jaminan Kesehatan Nasional dengan menggunkaan aspek analisis implementasi kebijakan di Rumah Sakit Stella Maris Kota Makassar tahun 2021. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif analitik. Untuk mendapatkan informasi, maka dipilih informan yang merupakan mereka yang dianggap mengetahui serta terlibat bersentuhan langsung dalam pelaksanaan kebijakan JKN. Sehingga pemilihan informan ini dilakukan dengan menggunakan metode purpose sampling sehingga terdapat 7 informan atau responden. Analisis data kualitatif terdapat tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menujukkan bahwa variabel komunikasi masih didapati beberapa miskomunikasi antara verifikator BPJS dan DPJP sedangkan variabel sumber daya dan struktur organisasi sudah cukup baik. Untuk variabel disposisi ditemukan adanya perbedaan persepsi menafsirkan Undang Undang antara BPJS Pusat dan RS Stella Maris. Variabel selanjutnya lingkungan yaitu cukup baik dibuktikan dengan dukungan dari pemerintah untuk RS Stella Maris. Impelementasi Kebijakan JKN di RS Stella Maris umumnya berjalan cukup baik tetapi terdapat beberapa masalah yang didapati seperti perbedaan penafsiran, miskomunikasi, dan perbedaan nilai tarif pelayanan terhadap paket INA-CBG’s, sehingga diharapkan agar mengevaluasi komunikasi para staf.