Studi Pelaksanaan Program Pengembangan Kelompok Peduli Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Banggae 1 Kabupaten Majene Tahun 2022


A. Mubarak, Nadhilah (2023) Studi Pelaksanaan Program Pengembangan Kelompok Peduli Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Banggae 1 Kabupaten Majene Tahun 2022. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of K011181064_skripsi_13-07-2023 cover1.png]
Preview
Image
K011181064_skripsi_13-07-2023 cover1.png

Download (119kB) | Preview
[thumbnail of K011181064_skripsi_13-07-2023 1-2.pdf] Text
K011181064_skripsi_13-07-2023 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of K011181064_skripsi_13-07-2023 dp.pdf] Text
K011181064_skripsi_13-07-2023 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of K011181064_skripsi_13-07-2023.pdf] Text
K011181064_skripsi_13-07-2023.pdf

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Ada beberapa masalah kesehatan yang perlu penanganan khusus dari pemerintah yaitu salah satunya Angka Kematian Ibu (AKI). Di Indonesia kematian ibu memiliki pola yang sama yakni disebabkan oleh perdarahan eklampsia dan infeksi yang menjadi penyebab langsung dari kematian ibu. Salah satu upaya yang dilakukan Puskesmas Banggae 1 dengan melaksanakan program inovasi yaitu Program Pengen Ke Dubai. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan program Pengembangan Kelompok Peduli Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Banggae 1 Kabupaten Majene Tahun 2022 melalui pendekatan sistem yaitu input, proses, dan output.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Informan penelitian terdiri dari 15 orang yaitu 1 kepala puskesmas, 1 bendahara, 1 kepala tata usaha, 1 pengelola program KIA, 1 bidan koordinator, 1 petugas KIA, 1 bidan puskesmas, 2 kepala lurah, 1 kepala lingkungan, 1 kader, 1 ibu hamil, 1 ibu bersalin, dan 2 masyarakat yang terlibat. Sumber informan ditentukan secara purposive sampling dan snow ball. Analisis data dilakukan secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan/telaah dokumen dan observasi langsung sehingga dapat mudah dipahami, dan temuannya dapat dinformasikan kepada orang lain.
Hasil penelitian menunjukkan pada tahap input, jumlah tenaga kesehatan yang bertanggung jawab berjumlah 2 orang yang terdiri dari pengawas dan bidan koordinator yang dibantu oleh bidan dan kader dengan latar belakang pendidikan Kebidanan dan pernah dilatih program terkait KIA. Besarnya dana yang diberikan ditentukan berdasarkan keperluan kegiatan sebesar Rp 72.496.000,- yang bersumber dari dana BOK. Buku pedoman terdiri dari ±3 buah yang digunakan sebagai keperluan arsip oleh puskesmas tersebut. Sasaran program berdasarkan indikator PWS-KIA yaitu cakupan K1 dan cakupan K4 serta faktor pendukung terdiri dari tercapainya standar pelayanan minimal juga keaktifan pengurus dalam pelaksanaan program. Pada tahap proses, terlaksananya program sesuai dengan rencana yang telah dirapatkan sebelumnya dibantu oleh para lintas sektor yang terlibat dengan pelaporan yang dilakukan secara teratur setiap 3 bulan sekali serta ada beberapa yang menjadi faktor penghambatnya yakni masih kurangnya minat dan ikut serta masyarakat dalam kegiatan tersebut. Pada tahap output, terlaksananya setiap program yang telah direncanakan sebelumnya juga tercapainya cakupan program sesuai dengan indikator PWS-KIA. Secara umum, masyarakat belum mengenal program tersebut meskipun sudah merasakan manfaatnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 21 Nov 2024 03:03
Last Modified: 21 Nov 2024 03:03
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39573

Actions (login required)

View Item
View Item