"TINGKAT PELAPUKAN BATUAN GRANIT HUBUNGANNYA DENGAN LAJU INFILTRASI DI DAS RONGKONG KAB. LUWU UTARA"


Ibrahim, Ibrahim (2024) "TINGKAT PELAPUKAN BATUAN GRANIT HUBUNGANNYA DENGAN LAJU INFILTRASI DI DAS RONGKONG KAB. LUWU UTARA". Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.

[thumbnail of G011181407_skripsi_10-09-2024 bab 1-2.pdf] Text
G011181407_skripsi_10-09-2024 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of G011181407_skripsi_10-09-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
G011181407_skripsi_10-09-2024 cover1.jpg

Download (255kB) | Preview
[thumbnail of G011181407_skripsi_10-09-2024 dp.pdf] Text
G011181407_skripsi_10-09-2024 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of G011181407_skripsi_10-09-2024.pdf] Text
G011181407_skripsi_10-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Das Rongkong diklasifikasikan sebagai daerah dengan resiko bencana kelas tinggi, yang dipengaruhi oleh karakteristik batuan dan tanah yang terbentuk. Batuan beku granit Formasi Granit Kambuno yang berumur Tersier hampir mendominasi wilayah DAS Rongkong di Kabupaten Luwu Utara dan dijumpai kondisi sangat melapuk, tanah dominan berpasir. Nilai laju infitrasi memiliki pengaruh terhadap tanah hasil pelapukan batuan induk. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari tingkat pelapukan batuan induk granit hubungannya dengan laju infiltrasi pada DAS Rongkong Luwu Utara. Metode. Penentuan titik pengamatan pada penelitian ini berdasarkan transek-katena dimana terdapat 5 titik pengambilan sampel batuan dan tanah yaitu puncak, tengah dan kaki lereng, parameter yang diamati yaitu infiltrasi, klasifikasi pelapukan, bulk density, C-organik, tekstur, permeabilitas dan kadar air awal. Hasil. Pelapukan batuan granit pada titik pengamatan 1 tergolong kelas II (dekomposisi rendah) dengan laju infiltrasi tanah sebesar 20,89-35,76 cm/jam-1 (sangat cepat), titik pengamatan 2 & 3 tergolong kelas III (dekomposisi sedang) laju infiltrasi pada tanah adalah 27.94-43.89, 23.81-36.26 cm/jam-1 (sangat cepat), titik pengamatan 4 & 5 tergolong kelas IV (dekomposisi tinggi) dengan laju infiltrasi tanah sebesar 13.04-25.22, 14.78-27.71 cm/jam-1 (cepat). C-organik yang rendah 1.41 %, Bulk Density yang rendah 0.91 g cm-3, permeabilitas sangat cepat 34.11 cm jam-1 dan kadar air awal yang rendah 1.83 g g-1. Kesimpulan. Tingkat pelapukan batuan beku granit berbanding terbalik dengan laju infiltrasi di lokasi penelitian.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Unnamed user with username chandra
Date Deposited: 19 Nov 2024 07:03
Last Modified: 19 Nov 2024 07:03
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39561

Actions (login required)

View Item
View Item