PENDIRIAN DAN PERKEMBANGAN KOMUNITAS JAKARTA OSŌJI CLUB (ジャカルタお掃除クラブ) TAHUN 2012-2019

Penelitian ini dilatar belakangi oleh keingintahuan peneliti mengenai bagaimana masyarakat Jepang bisa memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kebersihan dan mempertahankan kebiasaan mereka untuk menjaga kebersihan meskipun berada di luar negaranya. Kemudian, peneliti menemukan salah satu contoh kasus yang serupa, yaitu adanya sebuah komunitas bersih-bersih di Jakarta yang didirikan oleh ekspatriat Jepang bernama Jakarta Osōji Club. Penelitian ini bertujuan untuk membahas mengenai bagaimana pendirian dan perkembangan Komunitas Jakarta Osōji Club dari tahun 2012-2019. Selain itu, penelitian ini juga membahas bagaimana transformasi pola pikir para anggota komunitas Jakarta Osōji Club mengenai kebersihan lingkungan sekitar mereka dari sebelum bergabung ke dalam komunitas hing tergabung ke dalamnya. Tidak hanya transformasi pola pikir dalam kebersihan, penelitian ini juga menemukan adanya pertukaran dalam bidang lainnya, seperti cultural exchange.
Dalam melakukan penelitian, peneliti menggunakan metode penelitian sejarah dengan tahapan yang dipaparkan oleh Kuntowijoyo. Menurut beliau, terdapat 4 tahapan dalam melakukan penelitian ini, yaitu pengumpulan data-data, kritik sumber sejarah, interpretasi, dan penulisan sejarah. Selain sumber pustaka, peneliti juga mendapatkan data tambahan dari hasil wawancara dan terjun langsung ke lapangan untuk melihat keadaan secara langsung. Hal ini juga dilakukan untuk mencocokkan data yang didapat dari sumber pustaka.
Dari penelitian ini, dapat disimpulkan dari awal dibentuknya komunitas Jakarta Osōji Club di tahun 2012 hinga tahun 2019, komunitas mengalami berbagai dinamika. Dimulai dari kegiatan yang semakin beragam tidak hanya petik sampah namun merambah juga dalam edukasi, jumlah anggota ekspatriat Jepang yang semakin berkurang, dan hingga transformasi pola pikir beberapa anggotanya terhadap kebersihan lingkungan sekitarnya.