Pondi, Rhika Andriani (2023) Pelaksanaan Ritual Rambu Solo' di Luar Toraja: Studi Kasus Orang Toraja di Desa Loa Duri, Kabupaten Kutai Kartanegara. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
E071191037_skripsi_15-11-2023 cover1.png
Download (139kB) | Preview
E071191037_skripsi_15-11-2023 1-2.pdf
Download (660kB)
E071191037_skripsi_15-11-2023 dp.pdf
Download (992kB)
E071191037_skripsi_15-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses adaptasi yang dilakukan Orang Toraja dalam pelaksanaan Ritual Rambu solo’ di Desa Loa Duri, Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini dilakukan di Desa Loa Duri, Kabupaten Kutai Kartanegara yang berlangsung selama bulan Maret 2023 - April 2023. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian
etografi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskrptif. Dalam pengumpulan data dilakukan dengan mengambil data primer dan sekunder.
Pengambilan data sekunder yaitu dari studi kepustakaan. Sedangkan data primer diperoleh dari hasil lapangan melalui obeservasi partisipan dan
wawancara mendalam.
Hasil penelitian ini mendeskripsikan bahwa proses adaptasi Orang Toraja dalam pelaksanaan Ritual Rambu solo’ diluar Toraja khususnya di Desa Loa Duri membuat beberapa hal yang menunjukkan adanya perbedaan
dalam pelaksanaan Ritual ini ketika dilakukan di Toraja. Adanya adaptasi lokasi dan kebutuhan yang membuat Orang Toraja tidak bisa membuat lattang untuk para pelayat, penyediaan Hewan yang mana disesuaikan
dengan keadaan ekonomi serta penyediaan di Desa Loa Duri, masih dalam proses untuk pembuatan patane dengan memikirkan lahan yang tersedia, ritual badong yang terkadang diganti dengan musik karena tempat yang tidak memadai, serta dalam pengiringan jenazah untuk tidak saling sisemba’ agar tidak mengambil tempat di jalan umum. Selain itu, proses adaptasi sesama perantau toraja terjadi sesama Orang Toraja yang merantau terlihat dalam pelaksanaan Ritual Rambu solo’ ini saling membantu tetap berjalan dengan atas nama kebersamaan, adaptasi dengan etnis lain terlihat ketika banyak tetangga yang berbeda keyakinan
untuk bisa menyesuaikan jam ibadah mereka, ketika melakukan pemotongan Hewan untuk sebisa mungkin tidak terlihat secara umum, dan masyarakat etnis lain pun masih mau memberikan tempat tinggal mereka
untuk dipakai saat ibadah serta dalam pembuatan konsumsi bagi orang diluar agama Nasrani.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Orang Toraja, Rambu solo’, Adaptasi |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi Sosial |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 20 Nov 2024 05:50 |
Last Modified: | 20 Nov 2024 05:50 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39496 |