Hubungan Faktor Gizi dan Sosial Ekonomi dengan Kemampuan Kognitif Pada Remaja Putri di Pesantren Sultan Hasanuddin Gowa


Febrianti, Nuristha (2023) Hubungan Faktor Gizi dan Sosial Ekonomi dengan Kemampuan Kognitif Pada Remaja Putri di Pesantren Sultan Hasanuddin Gowa. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of K012202052_tesis_01-02-2023 COVER1.jpg]
Preview
Image
K012202052_tesis_01-02-2023 COVER1.jpg

Download (289kB) | Preview
[thumbnail of K012202052_tesis_01-02-2023 BAB 1-2.pdf] Text
K012202052_tesis_01-02-2023 BAB 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of K012202052_tesis_01-02-2023 DP.pdf] Text
K012202052_tesis_01-02-2023 DP.pdf

Download (140kB)
[thumbnail of K012202052_tesis_01-02-2023.pdf] Text
K012202052_tesis_01-02-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Indonesia saat ini menghadapi triple burden of malnutrition khususnya pada remaja. Salah satu dampak yang ditimbulkan dari masalah gizi seperti kekurangan gizi, kelebihan berat badan, dan kekurangan zat gizi mikro terhadap remaja putri adalah gangguan fungsi kognitif yang akan berpengaruh terhadap proses pembelajaran sehingga prestasi belajar remaja akan menurun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kejadian anemia, status gizi, dan sosial ekonomi dengan kemampuan kognitif pada remaja putri di boarding school.
Metode penelitian menggunakan design cross-sectional. Sampel sebanyak 110 remaja putri berusia 15-18 dengan menggunakan teknik purposive sampling. Kemampuan kognitif diukur dengan menggunakan Culture Fair Intellegence Test (CFIT). Kejadian anemia diukur berdasarkan kadar hemoglobin. Status gizi ditentukan dengan indikator IMT/U serta data sosial ekonomi dikumpulkan melalui kuesioner yang diisi langsung oleh responden. Analisis data menggunakan uji Chi-Square dan uji Regresi Logistik Berganda.
Rata-rata usia remaja putri berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar berumur 16 tahun (47,3%). Hasil uji Chi-Square menunjukkan bahwa variabel kejadian anemia, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, dan penghasilan orang tua secara signifikan berhubungan dengan kemampuan kognitif. (p<0,05) Sedangkan variabel status gizi, pendidikan ayah, dan pekerjaan ayah tidak berhubungan secara signifikan dengan kemampuan kognitif (p>0,05). Hasil uji Regresi Logistik Berganda menunjukkan bahwa kejadian anemia merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap kemampuan kognitif remaja putri Pesantren di Gowa. Remaja putri harus melakukan upaya pencegahan anemia maupun penanggulangannya agar kemampuan kognitifnya baik

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 19 Nov 2024 02:24
Last Modified: 19 Nov 2024 02:24
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39469

Actions (login required)

View Item
View Item