Kolaborasi Pemerintahan (Collaborative Governance) Dalam Penanganan Covid-19 Di Kabupaten Soppeng

Penelitian ini menyoroti 4 aspek utama dalam penanganan COVID-19 di Kabupaten Soppeng. yaitu Aspek kelembagaan, hubungan saling ketergantungan antarorganisasi yang menjadi kunci penting dalam menciptakan kolaborasi yang efektif, Komunikasi dan Koordinasi, dan pentingnya pertukaran sumber daya dalam upaya mengatasi COVID-19. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara mendalam kepada berbagai informan dan pengumpulan dokumen terkait.
Hasilnya menunjukkan bahwa penanganan covid melibatkan tatanan kelembagaan secara nasional dimana pemerintah daerah memiliki hak otonom untuk membentuk kelembagaan lokal. hubungan saling ketergantungan memungkinkan pertukaran sumber daya yang efisien dan informasi yang cepat antara pemerintah daerah, lembaga kesehatan, sektor swasta, dan masyarakat sipil sehingga kepercayaan yang terjalin melalui komunikasi dan koordinasi yang intens antar organisasi dapat menciptakan lingkungan yang terbuka dan transparan, memperkuat aksi kolektif dalam mengatasi ketimpangan dalam penanganan pandemic sementara itu pertukaran sumber daya yang efektif menciptakan sinergi yang kuat, meningkatkan efisiensi, dan memperluas dampak positif upaya bersama. Namun, sumber daya yang cenderung terkonsentrasi pada pemerintah daerah membuatnya menjadi aktor utama dalam kolaborasi, sehingga organisasi lain mengandalkan sumber daya yang disediakan oleh pemerintah