KONFLIK DAN KEKERASAN (Studi Kasus Penanganan Konflik dan Kekerasan Suporter Dalam Sepakbola Modern Indonesia)

ABSTRAK ANDI AHMAD HASAN TENRILIWENG. Konflik dan Kekerasan (Studi Kasus Penanganan Konflik dan Kekerasan Suporter Dalam Sepak Bola Modern Indonesia). (dibimbing oleh Dwia Aries Tina Pulubuhu, Buchari Menggee, dan Rahmat Muhammad) Kasus-kasus konflik dan kekerasan dalam sepakbola Indonesia adalah kerusuhan yang melibatkan suporter sepak bola, termasuk bentrokan antar suporter, suporter dan aparat keamanan, dan antar suporter dan masyarakat umum, disertai perusakan dan kerusakan benda, serta korban jiwa, baik dari segi nyawa manusia dan materi. Konflik-konflik tersebut disebabkan oleh nafsu bersaing yang berlebihan sehingga menimbulkan konflik sepakbola kontemporer. Beberapa dekade terakhir, perhatian yang diberikan terhadap hubungan yang melibatkan olahraga dan resolusi konflik telah berkembang. Persentase yang meningkat telah menggunakan organisasi olahraga dan sepak bola khususnya untuk mencapai kohesi sosial, integrasi, dan situasi penyelesaian pasca-konflik. Studi ini menganalisis Mekanisme konflik dan kekerasan Suporter Sepak Bola di Indonesia dan Resolusi Konflik dan Kekerasan suporter di era sepakbola modern di Indonesia. Metode analisis kualitatif digunakan untuk mengkaji mekanisme konflik dan kekerasan di kalangan suporter dan Resolusi konflik suporter sepak bola di Indonesia. Ada dua faktor untuk menggambarkan dan menganalisis mekanisme konflik dan kekerasan di kalangan pendukung: kultural dan struktural. Ada dua cara untuk menemukan resolusi konflik dan kekerasan suporter sepak bola modern di Indonesia: Resolusi PSSI (Persatuan Sepakbola Se-Indonesia) dan aktifitas organisasi suporter.