Budiman, Budiman (2023) Efektivitas Minyak Limbah Daun Cengkeh (Syzigium aromaticum) Sebagai Biolarvasida dan Bioinsektisida Vektor Nyamuk. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.
K013191011_disertasi_31-01-2023 COVER1.jpg
Download (257kB) | Preview
K013191011_disertasi_31-01-2023 BAB 1-2.pdf
Download (1MB)
K013191011_disertasi_31-01-2023 DP.pdf
Download (153kB)
K013191011_disertasi_31-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
BUDIMAN. Efektivitas Minyak Limbah Daun Cengkeh (Syzigium aromaticum) Sebagai Biolarvasida dan Bioinsektisida Vektor Nyamuk (Dibimbing oleh Hasanuddin Ishak, Stang, Erniwati Ibrahim)
Pengendalian vektor yang sering dilakukan selama ini adalah dengan pengendalian secara kimiawi yang secara kontinyu akan memberikan dampak buruk. Oleh karena itu, dibutuhkan cara pengendalian yang lebih ramah lingkungan, efektif dan efisien serta aman bagi kesehatan salah satunya menggunakan minyak atsiri tumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efektifitas minyak limbah daun Cengkeh (Syzygium aromaticum) sebagai Biolarvasida dan Bioinsektisida vektor Nyamuk.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan rancangan post test only with control group design. Subjek penelitian ini adalah minyak limbah daun Cengkeh (Syzigium aromaticum) yang diperoleh dari hasil penyulingan limbah daun cengkeh yang kering. Objek penelitian ini adalah Larva Instar III dan nyamuk Aedes aegypti, Culex sp dan Anopheles sp dewasa yang diperoleh dari hasil Rearing di laboratorium dan dari lapangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak limbah daun cengkeh (Syzigium aromaticum) efektif sebagai biolarvasida untuk larva Aedes aegypti, larva Culex sp dan larva Anopheles sp dengan LC50 pada 0,005% dan nilai uji Krusskall Wallis sebesar 0,000 – 0,001 (P<0,05). Penelitian ini juga efektif sebagai bioinsektisida dengan metode uap cair elektrik (Difusser) dengan kategori rentan untuk nyamuk Anopheles sp (100%) serta untuk nyamuk Aedes aegypti (95,3%) dan Culex sp (96,7%) dengan kategori toleran. Hasil untuk daya tolak (repellent) untuk nyamuk Aedes aegypti efektif pada konsentrasi 14,2% - 42,8% sedangkan nyamuk Culex sp efektif pada konsentrasi 28,5% - 42,8%. Nyamuk Anopheles sp efektif untuk semua konsentrasi (14,2% - 71,4%). Penelitian ini merekomendasikan penggunaan minyak limbah daun cengkeh (Syzigium aromaticum) sebagai Biolarvasida dan Bioinsektisida dalam pengendalian vektor nyamuk.
Item Type: | Thesis (Disertasi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 15 Nov 2024 00:47 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 00:47 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39139 |