PERBANDINGAN EFEKTIVITAS RADIATOR MENGGUNAKAN FLUIDA AQUADES DENGAN ETILEN GLIKOL PADA SISTEM PENDINGIN MESIN DIESEL

Overheating merupakan keadaan dimana suhu kerja mesin melebihi ambang batas normal. Pada keadaan tertentu, seringkali coolant radiator ditambah dengan air mineral kemasan, air sumur atau keran. Hal tersebut sangat berdampak buruk bagi mesin dalam jangka waktu yang panjang yang membuat umur pakai mesin menjadi pendek, dimana kadar air yang mengandung kapur sehingga dapat menyebabkan endapan dalam pipa-pipa radiator sehingga mengakibatkan terjadinya korosi erosi atau karat pada komponen-komponen yang pada akhirnya akan menghambat proses kerja sistem pendingin. Dengan memaksimalkan kerja dari sistem pendingin maka suhu kerja mesin normal dan jangka pemakaian mesin awet. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu berapa nilai efektivitas dan nilai kalor total radiator yang digunakan. Metode yang digunakan eksperimen dengan memvariasikan campuran etilen glikol 100%, aquades 100%, etilen 25% aquades 75%, etilen glikol 50% aquades 50%, dan etilen glikol 75% aquades 25%. Pengujian dilakukan selama 15 menit pada tiga beban berbeda di setiap komposisi campuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sudah baik digunakan pada komposisi 50% etlen glikol berdasarkan jenis dan tipe mesin yaitu sebesar 49,91% dengan daya efektif 0,30Kw.Overheating merupakan keadaan dimana suhu kerja mesin melebihi ambang batas normal. Pada keadaan tertentu, seringkali coolant radiator ditambah dengan air mineral kemasan, air sumur atau keran. Hal tersebut sangat berdampak buruk bagi mesin dalam jangka waktu yang panjang yang membuat umur pakai mesin menjadi pendek, dimana kadar air yang mengandung kapur sehingga dapat menyebabkan endapan dalam pipa-pipa radiator sehingga mengakibatkan terjadinya korosi erosi atau karat pada komponen-komponen yang pada akhirnya akan menghambat proses kerja sistem pendingin. Dengan memaksimalkan kerja dari sistem pendingin maka suhu kerja mesin normal dan jangka pemakaian mesin awet. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu berapa nilai efektivitas dan nilai kalor total radiator yang digunakan. Metode yang digunakan eksperimen dengan memvariasikan campuran etilen glikol 100%, aquades 100%, etilen 25% aquades 75%, etilen glikol 50% aquades 50%, dan etilen glikol 75% aquades 25%. Pengujian dilakukan selama 15 menit pada tiga beban berbeda di setiap komposisi campuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sudah baik digunakan pada komposisi 50% etlen glikol berdasarkan jenis dan tipe mesin yaitu sebesar 49,91% dengan daya efektif 0,30Kw.